Jakarta (ANTARA) - Ketua PB PASI, Muhammad Bob Hasan mengatakan SEA Games 2019 yang akan dihelat di Filipina, akan menjadi ajang atlet muda Indonesia dari cabang atletik untuk menambah pengalaman bertanding di kancah internasional.
"Kita mesti masuk level dunia jadi untuk SEA Games kita aduin saja anak kecil di sana untuk cari pengalaman," kata Bob Hasan yang ditemui di Stadion Madya Senayan, Selasa.
Berbicara atletik, Indonesia sudah menyabet level dunia, jadi menurut Bob Hasan, proyeksi atlet tidak lagi hanya kelas Asia tenggara.
Contoh yang sudah berada di level dunia, lari jarak pendek dan gawang, serta diharapkan lari estafet juga akan meraih 16 besar dunia pada ajang estafet IAAF World Relays Yokohama pada 11-12 Mei mendatang.
Bahkan salah satu atlet Indonesia, Lalu Muhammad Zohri sudah menduduki peringkat 26 dunia yang sebelumnya bertengger pada peringkat 60 dunia.
"Kita ingin yang muda-muda ini, juga seperti Zohri, jadi atlet dunia, makanya saya kirim yang belasan tahun saja (ke SEA Games)," katanya.
Untuk saat ini baru sprint dan gawang saja yang unjuk gigi di level dunia, sementara cabang lainnya seperti dasa lomba dan sapta lomba, menurut dia, Indonesia belum memiliki atlet yang memiliki kapasitas yang cukup untuk bersaing di kejuaraan dunia.
"Itulah pentingnya anak-anak kita beri kesempatan dari dini, namun untuk dasa dan sapta kita memang memiliki kendala, soalnya kita tidak punya atlet yang tingginya mencapai dua meter, seperti negara lain," ujarnya.
Baca juga: PASI: tak ada target khusus di Kejuaraan Atletik Asia 2019
Pewarta: Boyke LW
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2019