Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan alat berat PT Komatsu Indonesia berencana menambah investasi 100 juta dolar AS dalam tiga tahun ke depan terhitung mulai 2008 untuk meningkatkan kapasitas produksinya. Wakil Presdir PT Komatsu Indonesia (KI) Noriyaki Tomimuro di sela-sela peresmian Pusat Pengembangan Industri Komatsu Indonesia (PPI-KI) di Jakarta, Rabu, mengatakan investasi tersebut akan dialokasikan untuk menambah kapasitas produksi serta pengembangan riset dan teknologi. "Kami akan berinvestasi sekitar 100 juta dolar AS melalui 10 anak perusahaan dalam tiga tahun terhitung sejak 2008," katanya. Anak perusahaan tersebut antara lain, PT Komatsu Undercarriage Indonesia (KUI), PT Komatsu Forging Indonesia (KOFI), dan PT Pandu Dayatama Patria (PDP), serta PT Komatsu Reman Indonesia. Selama 2005 dan 2006 Komatsu Ltd telah menambah investasi sebesar Rp235 miliar atau sekitar 24,6 juta dolar AS dan pada 2007 investasi yang ditanam PT Komatsu Indonesia sebesar Rp111 miliar atau sekitar 12,2 juta dolar AS. Ditambahkan oleh Direktur Departemen Manufaktur KI, Pratjojo Dewo, pihaknya menargetkan dengan investasi baru tersebut penjualan Komatsu naik sebesar 25 persen pada 2008, seiring dengan target peningkatan produksi dari sekitar 250 unit per bulan menjadi sekitar 300 unit per bulan . Pada tahun 2008 diperkirakan pasar alat berat di Indonesia naik sekitar 20 persen dibandingkan tahun ini yang diproyeksikan mencapai sekitar 6.500 unit. Dari jumlah tersebut, saat ini KI menguasai sekitar 50 persen pasar alat berat di Indonesia dengan penjualan sekitar 3.000 unit. "Penjualan itu didominasi oleh hidraulic excavator dan bulldozer," katanya. Presdir KI Bambang Haryanto menargetkan pendapatan perusahaan pada 2007 mencapai 400 juta dolar AS atau naik 43 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Pendapatan tersebut lebih besar dari rencana target 2007 sebesar 365 juta dolar AS. "Meningkatnya kinerja di sektor agro dan pertambangan mendongkrak perrmintaan alat berat tahun ini," ujarnya.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007