diharapkan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan kemajuan peradaban Islam.
Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Haji Syafruddin mengajak para pemuda dan remaja masjid di seluruh Indonesia untuk mengisi bulan suci Ramadhan dengan kegiatan positif, termasuk memperkuat persaudaraan Islam (ukhuwah Islamiyah).
"Saya secara pribadi sangat perhatian dengan perkembangan remaja masjid karena masa depan peradaban Islam nantinya ada di tangan mereka. Untuk itu jaga selalu Ukhuwah Islamiyah, isi Ramadhan dengan berbagai kegiatan positif dan jadikan masjid sebagai pusat agama, pendidikan, ekonomi, dan budaya," kata Hadji Syafruddin saat bertemu dengan perwakilan organisasi pemuda dan remaja masjid di Jakarta, Senin.
Sejumlah organisasi pemuda dan remaja masjid yang hadir, seperti dikutip dalam keterangan pers adalah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), Jaringan Pemuda & Remaja Masjid Indonesia (JPRMI), Indonesian Islamic Youth Economic Forum (ISYEF) dan Perhimpunan Remaja Masjid (Prima).
Menurutnya pertemuan semacam ini perlu dilakukan agar seluruh organisasi pemuda dan remaja masjid memiliki kesamaan visi dan misi dalam menghadapi perubahan yang terjadi dan tidak salah melangkah dalam menyongsong kebangkitan peradaban Islam.
Ia meyakini organisasi pemuda dan remaja masjid memiliki potensi besar yang harus dikembangkan dalam berbagai bidang sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh seluruh umat.
"Silakan setiap organisasi berjalan sesuai AD/ART, tidak akan pernah ada intervensi asalkan satu tujuan yaitu umat Islam bersatu. Sebab umat muslim Indonesia sangat diperhitungkan dunia internasional, akan sangat merugi jika ternyata umat tidak bersatu," kata dia.
Haji Syafruddin yang juga Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ini juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa bagi seluruh anggota organisasi kepemudaan dan remaja masjid DMI.
Ia berharap kebersamaan yang telah dibangun ini akan selalu memberikan kontribusi positif bagi perkembangan kemajuan peradaban Islam.
Syafruddin berjanji akan hadir di setiap kegiatan yang akan diadakan oleh masing-masing organisasi kepemudaan dan remaja masjid.
Bulan Ramadhan kali ini, setiap organisasi kepemudaan dan remaja masjid binaan DMI telah menyiapkan berbagai kegiatan seperti JPRMI akan mengadakan kegiatan bersih-bersih masjid sebagai bagian dari Gerakan Masjid Bersih yang digagas DMI.
Kegiatan pawai obor akan dilakukan di beberapa kota, juga pesantren kilat dan safari ramadhan serta tabligh akbar. "Nantinya setiap pengurus JPRMI akan mendatangi pengurus remaja masjid di lingkungannya," ujar Yosse Hayatullah perwakilan dari JPRMI.
Sedangkan Prima pada bulan Ramadhan kali ini akan fokus melakukan konsolidasi pengurus dan menguatkan kaderisasi di wilayah Jawa Barat, Banten, dan Jakarta serta safari dakwah dan pesantren Ramadhan.
Begitu pula dengan ISYEF, organisasi kepemudaan yang fokus pada pengembangan perekonomian umat berbasis masjid ini akan mengadakan Khatam Fest di 7 kota besar Indonesia.
ISYEF juga akan mengadakan ngabuburit dan juga stand up comedy di beberapa masjid. "Kami akan melakukan kegiatan ramadhan untuk lebih mendekatkan diri lagi dengan kaum milenial sehingga mereka dapat lebih mengenal dengan ISYEF Point," ungkap Muhammad Atras, Ketua ISYEF.
BKPRMI akan melakukan kegiatan Ramadhan internasional dengan melakukan kunjungan ke Kamboja dan Vietnam dalam rangka silaturahmi Ramadhan dengan pemuda dan masyarakat Islam di dua negara tersebut, termasuk buka puasa bersama kaum dhuafa dan anak yatim.
Rencananya setiap rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh setiap organisasi pemuda dan remaja masjid tersebut akan ditayangkan oleh Tawaf Tv untuk menguatkan syiar Islam bagi umat.
Baca juga: DMI gelar Khatam Fest di tujuh kota besar Indonesia
Baca juga: DMI minta pemuda Islam kembangkan wisata religi berbasis masjid
Pewarta: Edy Sujatmiko
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019