Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai pertumbuhan ekonomi triwulan I 2019 sebesar 5,07 persen memiliki pola yang sama dengan kuartal I tahun 2018.
"Polanya memang begitu, dimana pertumbuhan ekonomi kuartal I agak rendah, apalagi kalau panen bergeser ke bulan April dan Mei," ujar Darmin kepada wartawan di Jakarta, Senin.
Dia menjelaskan bahwa pertumbuhan ekonomi pada triwulan I tahun lalu juga di kisaran angka yang tidak jauh berbeda yakni 5,06 persen.
Terkait apakah ada pengaruh dari ekspor terhadap PDB, Menko Perekonomian itu mengatakan ada pengaruhnya walaupun tidak begitu besar.
"Walaupun ekspor dan impor kita perbedaannya tidak terlalu jauh, itu dampaknya terhadap PDB tidak terlalu besar. Tapi pasti ada dampaknya, kendati tidak terlalu besar," kata Darmin.
Kendati pertumbuhan triwulan I 2019 hanya mencapai 5,07 persen, Darmin tetap optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi di triwulan II akan lebih baik.
"Kuartal kedua pasti akan ada peningkatan. Kuartal kedua tahun lalu, tahun sebelumnya dan sebelumnya lagi ada peningkatan. Tahun ini juga terjadi pergeseran panen, bergeser, tapi di kuartal kedua akan lebih baik," ujar Menko Perekonomian tersebut.
Sebelumnya Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan pertumbuhan ekonomi pada triwulan I-2019 sebesar 5,07 persen.
BPS mencatat pertumbuhan ekonomi ini lebih tinggi dari periode triwulan I-2016 sebesar 4,94 persen, triwulan I-2017 sebesar 5,01 persen dan triwulan I-2018 sebesar 5,06 persen.
Baca juga: Flash - BPS: ekonomi triwulan I-2019 tumbuh 5,07 persen
Baca juga: BPS sebut pertumbuhan ekonomi triwulan I-2019 membaik dari tahun lalu
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019