Jakarta Islamic Centre sediakan buka puasa gratis

Jakarta (ANTARA) - Masjid Jakarta Islamic Centre (JIC) menyediakan buka puasa gratis pada bulan suci Ramadhan bagi para jamaah, hal itu dikatakan Kepala Sekretariat Jakarta Islamic Centre Ahmad Juhandi.

Ahmad mengatakan buka puasa tersebut adalah upaya berbagi untuk umat Islam yang mengalami kendala berbuka di rumah masing-masing, juga bagi masyarakat yang sengaja ingin konsentrasi beribadah di Masjid Raya Jakarta Islamic Centre.

"Setiap bulan Ramadhan JIC memfasilitasi buka bersama untuk 500 jamaah," kata Ahmad melalui siaran pers yang diterima Antara, Senin.

JIC menggunakan anggaran dari APBD dan dari Badan Managemen untuk kegiatan buka puasa tersebut. Selain itu banyak juga dari pengusaha dan masyarakat yang secara sukarela mengantarkan langsung makanannya ke masjid JIC.

Kepala Sub Divisi keagamaan Managemen Jakarta Islamic Centre KH Aep Saifullah menjelaskan selama Ramadhan kegiatan di Masjid Raya JIC sangat banyak dan beragam.

"Jadwal kegiatan Ramadhan 1440 H sudah kami susun disesuaikan dengan kelompok sasarannya. Ada kelompok sasarannya remaja dan anak, orang tua, pelajar dan mahasiswa, ibu-ibu, dan kelompok sasaran lainnya" kata dia.

Kegiatan di JIC antara lain kajian keilmuan setiap habis sholat Zhuhur, menjelang buka puasa, setelah tarawih, dan setelah sholat subuh menampilkan ustaz dan kyai yang kompeten di bidangnya.

Selain jadwal pengajian juga ada tadarus Al Quran setelah Ashar, Remaja Mengaji, Pesantren Ramadhan, The Power of Dream, diskusi keagamaan setelah jumatan, Simaan al Quran, i'tikaf 10 hari akhir Ramadhan, Nuzulul Quran, Santri Asmaul Husna. Pada akhir Ramadhan akan diadakan gema takbir dan sholat Idul Fitri.

Selain itu juga diadakan lomba-lomba seperti lomba Hafidz on Radio, Festival Film Pendek Religi, lomba adzan, lomba hafiz. Pendaftaran lomba-lomba tersebut sudah buka mulai sekarang.

Jakarta Islamic Centre selama Ramadhan 1440 H juga mengadakan bazar Ramadhan, sembako murah, mengadakan seminar ekonomi syariah, pesantren kilat robotik dan android, dan gemakusi atau gerakan lima bungkus nasi.

"Saya berharap semua kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar dan sukses. Untuk itu saya menghimbau kepada ummat Islam untuk berperan aktif dan membantu kegiatan tersebut. Minimal hadir di salah satu kegiatan demi menyemarakkan Ramadhan yang penuh berkah ini" kata Aep.