Nakhon Ratchasima, Thailand (ANTARA News) - Udara dingin yang menebar di Nakhon Ratchasima, Thailand mendorong perut untuk mencari "yang hangat dan yang pedas " sebagai santapan. Bila sedang berada di kota itu, anda bisa mencoba aneka masakan yang mengajak lidah bergoyang dan perut terisi. Bila di Indonesia ada sop atau soto, maka di Thailand, ada Tom Yang Kung. Bahan dasar Tom Yang Kung terdiri atas cumi-cumi, atau udang. Biasanya disajikan dalam wadah berisi kuah. Bila kuah itu dicicipi, rasanya tidak lebih dan tidak kurang dengan sop buatan negeri sendiri, yang kaya akan rempah-rempah. Sajian sop ala Thai itu diperkaya dengan aneka bumbua masakan antara lain jahe, daun jeruk, sauce ikan dan cabe khas negeri setempat(prik khee noo). Tergoda dan tergerak oleh hentakan aneka bumbu dari sop negeri Gajah Putih itu, seorang peserta dari kontingen SEA Games 2007 asal Filipina, M Rodriquez berkomentar singkat, "Makanan ini segar tapi pedas, cocok dimakan di Nakhon Ratchasima yang berudara dingin." Selesai menikmati sop yang menghangatkan badan, ritual selanjutnya Anda dapat mencoba hidangan pencuci mulut yang berkarakter pedas. Namanya, Som Tam. Hidangan ini di Tanah Air dapat dibandingkan dengan "asinan Bogor". Som Tam yang juga berkuah terdiri dari pepaya hijau (pawpaw), bawang putih (kratiem), cabe Thailand (prik khee noo), tomat, jus jeruk (ma akaam piag) dan kol. Uniknya, som tam dapat dimakan dengan lauk pauk, misalnya ayam goreng, dan boleh juga dibarengi dengan semangkuk nasi putih. Biasanya orang makan som tam denga nasi bila ingin mengurangi rasa pedas. Bisa dicoba "yang hangat dan pedas" ala Thailand.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007