Polda Jambi razia tempat hiburan malam jelang puasa

Jambi (ANTARA) - Memasuki bulan suci Ramadhan, personel Polda Jambi gencar melakukan razia tempat hiburan malam yang masih nekad untuk beroperasi meski telah di minta tutup sementara oleh pemerintah.

Puluhan personel Polda Jambi, Sabtu dini hari melakukan razia di sejumlah tempat hiburan malam namun tidak banyak membuahkan hasil. Namun masih ada tempat hiburan yang membuka sampai saat ini walaupun sudah dilarang.

Tempat hiburan malam yang masih buka cafe Pasuknauli dan Holong yang terletak di kawasan jalan Lingkar Barat, Kota Jambi yang merupakan jalan lintas Sumatera.

Saat didatangi petugas mereka tengah asik bernyanyi sambil meminum minuman beralkohol dan dari tempat tersebut juga kedapatan empat wanita yang berada di tempat hiburan malam itu.

Satu persatu dari mereka dan barang bawaannya diperiksa polisi untuk memastikan tidak ada barang barang terlarang seperti narkoba, usai digeladah polisi tidak menemukan barang-barang yang mencurigakan.

Dari tempat hiburan malam Pusuk Nauli personel sempat melihat ada beberapa wanita yang meninggal bar ketia tahu ada polisi datang kemudian ada belasan orang yang sedang pesta minuman keras sambil ditemani alunan musik.

Belasan orang tersebut diminta melakukan tes urine untuk memastikan tidak ada yang mengunakan narkoba, salah satu dari mereka sempat bersitegang dengan kepolisian karena enggan di tes urinenya.

Seseorang bernama Tampubolon itu mangaku dia adalah seorang wartawan namun dia tidak menyebutkan di media mana dia berkerja.

"Saya ini wartawan pak, jadi bapak jangan memaksa seperti itu, saya tau kerja bapak seperti apa," katanya.

Anggota Polda juga sempat memaksa dia untuk melakukan tes urine, jika tidak mau maka akan di bawa ke Mapolda Jambi.

"Kau mau tes di sini atau di Polda, kalau kau tidak pakai narkoba jangan takut, tidak ada kalau negatif pasti di lepaskan," kata Kasudit I Ditresnarkoba Polda Jambi AKBP Tambunan.

Akhirnya orang yang mengaku wartawan tersebut mau di tes urine dan hasilnya menunjukkan negatif dari narkotika, setelah itu petugas meminta untuk segera menutup tempat hiburan malam tersebut.

Sementara itu di waktu yang hampir bersamaan Satpol. PP Kota Jambi bersama Wakil Wali Kota Jambi Maulana juga melakukan pengecekan beberapa lokasi hiburam malam agar mereka memenuhi peraturan Wali Kota Jambi untuk menutup tempat hiburan malam selama puasa.