Jakarta (ANTARA News) - Menjelang pengumuman inflasi Nopember, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin sesi pagi, ditutup menguat.
IHSG sesi pagi ditutup menguat 18,006 poin (0,67 persen) menjadi 2.706,338 dan indeks LQ45, kelompok 45 saham unggulan, terangkat 5,453 poin (0,92 persen) ke posisi 597,326.
Analisa dari PT Valbury Asia Securities Krisna Dwi Setiawan mengatakan, pergerakan indeks di awal pekan ini dipengaruhi oleh pengumuman inflasi November yang diperkirakan turun dibanding bulan sebelumnya.
Selain itu, naiknya indeks juga mengikuti kenaikan bursa-bursa regional, terutama kawasan Asia seperti bursa Hongkong dan Singapura yang memberi sentimen positif perdagangan saham di BEI.
Kenaikan bursa Hong Kong dengan indeks Hang Seng sesi pagi ditutup menguat 264,16 poin ke posisi 28.907,76 dan bursa Singapura naik 38,61 poin ke level 3.559,88 telah diikuti IHSG.
Kenaikan indeks dipimpin saham unggulan seperti Bank Mandiri naik Rp25 ke level Rp3.575, Astra Internasional Indonesia terdongkrak Rp900 ke posisi Rp25.900, Bumi Resources menguat ke harga Rp5.700 dan Bank BRI menambah Rp100 menjadi Rp7.900.
Pergerakan saham pada perdagangan sesi pagi ini didominasi yang naik sebanyak 90 dibanding yang turun 67, sedangkan 51 stagnan dan 199 tidak aktif diperdagangkan.
Volume perdagangan mencapai 1,765 miliar saham dengan nilai Rp1,762 triliun dari 24.565 kali transaksi.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007