Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta dunia usaha dan siapapun yang peduli pada dunia olahraga di tanah air dapat memberi bantuan sehingga prestasi tertinggi para atlet dapat dicapai. Demikian sambutan Presiden Yudhoyono di Istana Merdeka, Jumat sore, saat menerima Kontingen Special Olympics Indonesia (SOIna) yang berlaga di Special Olympics World Summer Games (SOWSG) XII yang berlangsung 2-11 Oktober 2007, di Shanghai, China. Pada ajang SOWSG yang khusus bagi anak-anak tuna grahita tersebut, Indonesia berhasil meraih 9 medali emas, 9 medali perak, dan 4 medali perunggu, dari tiga cabang olahraga yang diikuti, yaitu atletik, bulutangkis, dan tenis meja. Kontingen Indonesia SOWSG berjumlah 30 orang, terdiri atas 20 atlet, 8 pelatih, 1 ketua kontingen, dan 1 asisten ketua kontingen. Didampingi Ibu Ani Yudhoyono di Ruang Credentials, Presiden Yudhoyono mengucapkan rasa terima kasih dan penghargaannya kepada para atlet, pelatih, dan seluruh kontingen SOIna serta para pendukung yang telah berpartisipasi, sehingga terwujudnya prestasi yang membanggakan ini. "Tugas bapak-ibu membina anak-anak ini sangat mulia. Amat mulia, karena tugas ini penting sebagai bukti bahwa siapapun bisa berprestasi, siapapun bisa berbuat yang terbaik untuk dirinya, bangsa dan negaranya," kata Presiden. Kepala Negara mengutarakan, masyarakat bersama pemerintah dan dunia usaha sangat dibutuhkan, bersatu mendukung program-program yang bertujuan mulia itu. "Sebab tidak mungkin pemerintah menjalankannya sendiri, sehingga lebih efektif dilakukan oleh komunitas masyarakat, lebih berhasil bila dunia usaha dengan ikhlas dengan niat yang baik memberikan bantuan, dan siapapun yang memiliki kepedulian dan kecintaan kepada mereka yang ingin diasuh, dibantu, seperti anak-anak kita ini," jelas Presiden. Hadir pada acara tersebut, Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie, Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari, Mensos Bachtiar Chamsyah, Meneg Pora Adhyaksa Dault.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007