Jayapura (ANTARA) - KPU Papua saat ini membentuk tim khusus yang beranggota staf KPU, Bawaslu dan polisi untuk menjemput komisioner dari kabupaten di Bandara Sentani sesuai jadwal kedatangannya.
Tim itu khusus untuk menjemput anggota KPU se Papua bertujuan meminimalisir terjadinya pelanggaran karena setibanya di Jayapura mereka langsung dibawa ke tempat pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara yang berlangsung di salah satu hotel di kawasan Abepura, Kota Jayapura.
Ketua KPU Papua Theodorus Kossay kepada Antara di Jayapura, Kamis mengatakan, tim yang dibentuk itu nantinya menjemput anggota KPU dari berbagai kabupaten dan akan langsung dibawa ke tempat pelaksanaan pleno yang berlokasi di kawasan Abepura, Kota Jayapura.
“Penjemputan itu bertujuan mengurangi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkap Kossay tanpa mau memerinci lebih lanjut faktor penyebabnya seraya menambahkan dengan dijemputnya anggota KPU di bandara dan langsung dibawa ke tempat pleno diharapkan tidak lagi terjadi penundaan.
Rapat pleno rekapitulasi tingkap Provinsi Papua yang digelar sejak Sabtu (27/4) terpaksa di skors hingga Kamis (2/5) akibat belum adanya KPU yang selesai melakukan pleno.
Pada Kamis (2/5), KPU Papua kembali melakukan rapat pleno dengan agenda melakukan pleno hasil perhitungan suara dari Kabupaten Pegunungan Bintang, jelas Kossay.
Ketua KPU Papua meminta KPU di kabupaten dan kota segera menyelesaikan pleno rekapitulasi perhitungan suaranya untuk dilanjutkan di provinsi yang dijadwalkan berlangsung hingga Minggu (12/5).
“Mudah-mudahan pelaksanaan pleno dapat dilaksanakan sesuai jadwal,” harap Ketua KPU Papua Theodorus Kossay.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019