"Saya khusnuzon saja, itu pertemuan silaturahmi. Kami meyakini Demokrat, PAN, Partai Berkarya, Partai Gerindra dan PKS tetap solid," kata Sandiaga usai menyerahkan Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis.
Dia mengaku tidak mengetahui pertemuan Jokowi dengan AHY itu dan dirinya belum dikomunikasikan terkait pertemuan tersebut.
Sandiaga mengaku tidak tahu mengapa AHY bersedia hadir bertemu Jokowi sebelum proses Pemilu usai.
Sandiaga pun menjawab singkat bahwa akan berjuang hingga selesai, terkait pertanyaan apakah kemauan AHY bertemu Jokowi menunjukkan bahwa Demokrat telah menyerah di Pilpres.
Sebelumnya, Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono bertemu dan berbincang dengan Presiden RI Joko Widodo di ruang kerja Presiden, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis sore.
Putra pertama presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu tiba di halaman Istana Negara pada pukul 15.45 WIB.
Dia menumpang mobil Toyota Land Cruiser hitam bernomor polisi B-2024-AHY.
Baca juga: AHY bahas masa depan Indonesia bersama Jokowi
Baca juga: AHY berbincang dengan Jokowi di ruang kerja Presiden
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2019