Denpasar (ANTARA News) - Untuk memenuhi kebutuhan tenaga terlatih menyambut konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC), Manajemen Bali International Convention Center dan The Westin Bali, mendatangkan tenaga dari Malaysia. "Kami mendatangkan 23 orang tenaga asal Malaysia, khususnya dari Group Starwood Hotels dan Resort," kata General Manager BICC dan The Westin, Jan Bundgaard, didampingi Director of Sales & Marketing, Desiria ER Wright, kepada pers di Nusa Dua, Jumat. Disebutkan bahwa untuk memenuhi kebutuhan tenaga terlatih selama konferensi yang akan berlangsung tanggal 3-14 Desember 2007, pihaknya telah melakukan penambahan sedikitnya 260 orang untuk berbagai bidang pekerjaan. "Kami sangat beruntung memperoleh bantuan tenaga dari group hotel ini, dengan harapan akan bisa lebih baik dalam menyambut kegiatan bergengsi yang mendatangkan delegasi dari banyak negara," kata Jan Bundgaard. Tenaga tambahan sebanyak 260 orang, termasuk 23 orang dari Malaysia itu, sudah dipersiapkan sejak jauh hari, dan diberi pelatihan sesuai bidang tugas masing-masing. "Saat ini semuanya sudah siap untuk penyelenggaraan konferensi yang kurang tiga hari lagi. Tenaga kerja, ruangan-ruangan dan bagian lain, sudah bisa digunakan," kata Jan Bundgaard seraya menyebutkan bahwa berbagai persiapan itu selanjutnya diserahkan kepada pihak PBB. Dari pemantauan, berbagai ruangan konferensi telah tertata dengan apik, dilengkapi spanduk besar, berbagai peralatan elektronik, termasuk alat penerjemah untuk enam bahasa. Ruangan tambahan berupa tenda besar juga sudah mulai dipergunakan, seperti untuk ruangan registrasi panitia, peserta, kalangan pers dan delegasi. Ruangan media center dengan kapasitas 260 kursi juga sudah bisa digunakan, namun hanya disediakan 50 unit laptop, selebihnya menggunakan laptop masing-masing. Selain itu juga disediakan ruangan-ruangan khusus untuk stasiun radio, televisi dan kantor berita dari berbagai negara. (*)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007