Solo (ANTARA News) - Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin mengatakan, hingga kini belum ada satu pun partai politik (parpol) yang secara resmi melamar atau mencalonkan dirinya, baik sebagai calon presiden maupun wakil presiden. "Hingga saat ini saya masih belum memutuskan untuk menerima pinangan, baik sebagai capres maupun cawapres," katanya di Solo, Rabu. Menurut Din, saat ini ia masih masih berkonsentrasi untuk mengembangkan amanat muktamar Muhammadiyah, yang diakuinya cukup berat. Adanya pemberitaan yang berkembang tentang duet Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri dengan dirinya, menurut dia, hal itu masih sebatas wacana. Din mengatakan ia hingga kini masih berkomitmen dengan Muhammadiyah. Oleh karena itu, menurut dia, jika ada keinginan parpol yang ingin melamar dirinya, harus dikonsultasikan dengan pengurus Muhammadiyah, mulai pusat hingga daerah. Selain itu, jika ada kepastian untuk maju dalam Pemilu 2009, ia menyatakan akan melakukan langkah perhitungan-perhitungan tertentu, apakah yang melamarnya atau mencalonkannya tersebut memiliki kemungkinan besar untuk menang. Menurut dia, pada pemilu yang sudah-sudah, banyak calon yang asal maju, tanpa perhitungan. Ia menyatakan tidak ingin sekedar maju hanya untuk memperoleh predikat sebagai "mantan calon" dalam pemilu. "Kalau yang mencalonkan tersebut tidak memiliki kekuatan atau tidak memiliki kemungkinan untuk menang, buat apa maju," katanya.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007