Jakarta (ANTARA News) - Sedikitnya 20 rumah di kawasan padat penduduk Gang Jamrud RW 01 dan RW 02, Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat, Rabu siang hangus terbakar yang diduga penyebabnya adalah hubungan arus pendek. Musibah itu mengakibatkan dua warga RT03 RW01 yakni Chintia dan Yadi terluka dan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Islam Cempaka Putih. Dari keterangan yang dihimpun ANTARA News, peristiwa kebakaran itu diduga bermula dari salah satu rumah di RT 03/01 milik Sapuan, pada sekitar 11.00 WIB, kemudian merembet ke rumah lainnya. "Rumah Sapuan itu berada di sebelah rumah saya," kata Ketua RT 03/01, Sofyan Gani. Warga sendiri sempat berusaha memadamkan api yang terus membesar dengan air seadanya, namun nyala api tidak bisa diatasi hingga merembet ke rumah lainnya. Chintia terluka saat ia berusaha mengambil air dari kamar mandi untuk memadamkan api, namun terjebak. Nyawa Chintia masih terselamatkan berkat petugas pemadam kebakaran Jakarta Pusat yang mengerahkan sebanyak 24 mobil pemadam kebakaran. Nyala api itu, akhirnya berhasil dijinakkan oleh petugas pemadam 1,5 jam kemudian. Kini, warga korban kebakaran itu, terpaksa tinggal di rumah tetangganya yang selamat. Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pemadam Kebakaran Jakarta Pusat, Susilo Budhi, mengatakan pihaknya mengerahkan 24 kendaraan pemadam kebakaran ke lokasi. "Upaya pemadaman, kami sempat mengalami kesulitan karena rumahnya berada di kawasan padat, serta bahan bangunannya yang sangat mudah terbakar," katanya. Terlebih lagi, kata dia, sumber airnya yang cukup jauh, hingga petugas harus mengambil dari jembatan Galur. "Lokasi kebakaran memang sulit dijangkau karena berada di daerah padat penduduk," katanya. (*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007