Jakarta (ANTARA) - Partai Kebangkitan Bangsa menilai rencana pemindahan ibu kota yang dibahas Presiden Jokowi dalam rapat terbatas, sepantasnya didukung banyak pihak karena gagasan itu muncul sejak era Presiden Soekarno.
"Wacana pemindahan ibu kota yang sedang dibahas serius pemerintahan Jokowi di rapat kabinet terbatas haruslah didukung dan dipikirkan serius oleh banyak pihak," kata Ketua DPP PKB Abdul Kadir Karding, di Jakarta, Senin.
Dia mengatakan di sejumlah negara maju, ibu kota memang tak lagi digabung antara pusat ekonomi-bisnis dengan pemerintahan. Menurutnya, pemisahan itu akan membuat pembangunan tak lagi terkonsentrasi pada satu kawasan saja.
Buntutnya, kata dia, Indonesia sentris yang sedang dijalankan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla justru akan semakin mudah terwujud secara total.
Karding menilai Indonesia berada di tangan yang tepat karena memiliki rencana yang berorientasi jauh maju ke depan. Dengan pemindahan ibu kota, beban yang dipikul Jakarta selama ini bisa jauh berkurang.
"Calon ibu kota masa depan Indonesia nanti haruslah mencerminkan konsep Indonesia secara utuh. Tapi juga yang modern, mengusung konsep go green dengan konsep smart city," kata Karding.
Karding meyakini, dengan perencanaan yang matang, bukan sesuatu yang sulit untuk mewujudkan itu. Dan Indonesia akan semakin punya posisi penting dalam percaaturan dunia.
"Tak ada yang tak mungkin kalau semua pihak bisa saling memberikan masukan serta pemikiran untuk kemajuan bangsa ini," jelas Karding.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019