Program Ramadhan ACT siap bantu warga pelosok

Kami juga akan memberangkatkan kapal Ramadan dari lima titik dengan membawa paket-paket pangan

Makassar (ANTARA) - Presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT), Ahyudin menyampaikan ACT telah merilis program Ramadhan bertema Marhaban Yaa Dermawan untuk membantu umat Muslim yang bermukim di wilayah pelosok.

“Pada bulan Ramadhan yang suci ini, kita harus selalu ingat bahwa ekonomi sejumlah negara yang berpenduduk mayoritas Muslim masih mengkhawatirkan, khususnya akibat konflik yang berkepanjangan, baik internal maupun eksternal,” papar Ahyudin melalui keterangan persnya di Makassar, Senin.

Ramadhan merupakan bulan terbaik dan termulia dari semua bulan yang senantiasa dijadikan momentum pelipatgandaan ikhtiar dan amalan terbaik umat Muslim, ujarnya.

Sekalipun Indonesia masih disibukkan dengan pergumulan politik, kata Ahyuddin, Ramadhan bisa menjadi momen menyatukan berbagai perbedaan itu.

Oleh karena itu, untuk menyambut bulan suci Ramadhan, ACT mengajak muslim sedunia memperbanyak amal saleh melalui program kemanusiaan di pelosok Indonesia hingga berbagai belahan dunia.

"Kami juga mengajak para stakeholder untuk menjadikan Ramadhan sebagai bulan akselerasi kedermawanan," ucap dia.

Adapun spirit menebar amalan kebaikan di bulan Ramadhan tidak hanya untuk masyarakat prasejahtera di ibukota, tetapi juga ke tepian dan pelosok negeri lewat Kapal Ramadan.

Sejalan dengan itu, Kepala Cabang ACT Sulsel, Faizal Agunisman mengatakan, Program “Marhaban Yaa Dermawan” hadir karena ACT meyakini Indonesia masih dipenuhi oleh masyarakat yang memiliki jiwa dermawan.

“Kami meyakini semua umat selalu merindukan kedatangan Ramadhan, begitu pun sebaliknya. Ramadhan juga sangat merindukan kehadiran orang dermawan," katanya.

Menurutnya, Ramadhan adalah momen terbaik bagi para dermawan untuk kemudian menebar amalan kebaikan. Tujuan finalnya, program-program yang diberikan juga bisa berperan sebagai pengentas kemiskinan.

“Kami juga akan memberangkatkan kapal Ramadan dari lima titik dengan membawa paket-paket pangan. Insya Allah kami akan menyasar ratusan ribu masyarakat prasejahtera seantero nusantara,” tambahnya.

Di sisi lain, bangkitnya filantropi Islam dalam rangka mengentaskan kemiskinan masih memiliki peluang besar untuk memperluas ekosistem dan mendorongnya menjadi salah satu garda depan.

Pandangan ini disampaikan pula Head of Marketing ACT Sulsel, Catherin Imran.

Menurut dia, Ramadhan merupakan kesempatan yang terbuka buat Muslim sedunia untuk berkontribusi dalam percepatan pengentasan kemiskinan dengan kedermawanan dan memuliakan sesama manusia.

"Tidak hanya di Indonesia namun juga secara global dan Ramadhan ini adalah awal yang tepat untuk memulainya,” paparnya.