Badung (ANTARA News) - Para petugas yang nantinya akan dilibatkan untuk melayani teknologi informasi (IT) pada penyelenggaraan konferensi internasional perubahan iklim (UNFCCC) di Bali, tengah menjalani di lingkungan Pemkab Badung. "Kita sudah menggembleng mereka sebagai langkah persiapan menghadapi UNFCCC di Nusa Dua, Desember mendatang," kata Asisten II Pemkab Badung Wayan Suambara SH MM, di Sempidi, Kabupaten Badung, Jumat. Ia mengungkapkan, dalam upaya mendukung penyelenggaraan UNFCCC, pihaknya telah melakukan berbagai hal, termasuk mempesiapkan aparat terlatih yang dilibatkan dalam berbagai keperluan. Khusus untuk training bagi para tenaga IT yang bertajuk school of net, penyelenggaraannya dilakukan atas kerja sama dengan PrawedaNET selaku penyedia infrastruktur teknologi informasi dalam konferensi tersebut, ucapnya. Bupati Badung AA Gde Agung SH menyatakan menyambut baik pelaksanaan training yang berkaitan dengan dukungan kemampuan aparat pada konferensi PBB tersebut. Dikatakan, penyelenggaraan dilakukan tanpa dipungut biaya bagi peserta, serta diikuti putra-putri daerah, di mana hasil pada gilirannya nanti mereka akan dilibatkan dalam penyelenggaraan konferensi PBB. "Itu suatu langkah positif yang tidak saja bermanfaat bagi peserta, tetapi juga pada masa yang akan datang terutama dikaitkan dengan upaya peningkatan kualitas SDM dari segi penguasaan teknologi informasi," katanya. Terkait dengan upaya lain yang dilakukan Pemkab Badung dalam kegiatan akbar tersebut, Suambara mengatakan sudah banyak kegiatan yang dilakukan, di antaranya mengkondisikan suasana wilayah Badung agar tercipta keamanan dan kenyamanan bagi semua pihak. Pengkondisian itu mulai dari langkah-langkah penertiban administrasi kependudukan, penataan kawasan dan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang diperkirakan akan dapat mengganggu kelancaran arus lalulintas. Selain itu, kata dia, pihaknya telah mensosialisasikan kegiatan yang akan berlangsung di Nusa Dua itu kepada masyarakat luas. Kepada warga masyarakat, Suambara mengharapkan dapat memberikan keamanan dan kenyamanan dalam rangka membangun citra bahwa Badung yang layak untuk dikunjungi. "Yang penting, mari semua warga masyarakat melakukan kegiatan dengan baik sesuai profesi masing-masing, sehingga mampu memberi citra positif kepada daerah kita," ucapnya. Sementara konsultan Asosiasi School of Net dari PrawedaNET, mengatakan, kegiatan trining yang telah dilakukan bertujuan memberdayakan dan mengoptimalkan sumber daya putra-putri daerah Bali dalam rangka mensukseskan konferensi PBB.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007
