Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Agung Laksono, di Jakarta, Jumat, menandaskan partainya sudah mencanangkan target perolehan suara rakyat sebanyak 30 persen pada Pemilu 2009. Ia mengemukakan hal itu pada acara Rapimnas III Partai Golkar (22-25 November 2007), yang diikuti sekitar 1.000 peserta, terdiri dari unsur DPP, DPD I, DPD II, Ormas Pendiri dan Pendukung partai berlambang pohon beringin itu. Rapimnas kali ini, menurut Agung, yang juga Ketua DPR, selain melakukan konsolidasi organisasi, juga pembahasan mekanisme calon presiden (capres) serta membahas target pemenangan partai pada Pemilu 2009. "Kita harapkan target itu bisa tercapai bila Partai Golkar tetap melakukan konsolidiasi organisasi secara maksimal, juga semakin meningkatkan kemampuannya memperjuangkan kesejahteraan rakyat," katanya lagi. Menyangkut sistem menjaring kandidat capres, setelah model konvensi sepertinya akan ditinggalkan, Agung menjelaskan partainya akan menentukan calonnya melalui mekanisme survei. "Dan bila itu sudah diperoleh, seluruh kader partai wajib hukumnya membela sang calon yang terpilih," katanya. Agung juga menyatakan partainya berpendapat siapa pun yang akan terpilih nanti (dalam survei), baik dalam pemilihan presiden (pilpres) maupun pemilihan kepala daerah (pilkada), begitu sudah diputuskan, mesin partai harus maksimum mendukungnya. Menanggapi pendapat tentang kekalahan Partai Golkar dalam Pilpres 2004 karena kegagalan mesin partai yang tidak jalan bagus, Agung membantahnya. "Saya kira tidak benar anggapan seperti itu. Di beberapa daerah masih banyak yang mendukung kandidat dari partai kami," katanya. Kekalahan pada waktu itu, menurut dia, karena masyarakat memiliki banyak pilihan untuk menyalurkan suaranya. "Buktinya, dalam pemilu legislatif, Partai Golkar tetap tampil sebagai pemenang," ujarnya. (*)
Copyright © ANTARA 2007
