Beijing (ANTARA) - Kedatangan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan rombongan di Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing (BCIA), Rabu petang, disambut Dubes China untuk Indonesia Xiao Qian dan pejabat pemerintah setempat.
Pesawat Kepresidenan RI-001 yang mengangkut Wapres dan delegasi Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi Kerja Sama Internasional Sabuk Jalan (BRF) II menyentuh landasan pacu BCIA tepat pada pukul 17.35 waktu setempat (16.35 WIB).
Hujan dengan intensitas sedang disertai angin dengan kecepatan rata-rata 12 kilometer per jam mengguyur salah satu bandara terbesar di China itu sekitar 30 menit sebelum Wapres dan rombongan tiba di Beijing.
Seremonial penyambutan a la militer pun tetap digelar, meskipun hanya sebentar karena Wapres yang saat itu didampingi istri Mufidah Jusuf Kalla langsung menumpang sedan hitam berbendera Merah-Putih menuju hotel di pusat kota yang berjarak sekitar 28 kilometer dari BCIA.
Demikian pula dengan para delegasi langsung diangkut beberapa mobil yang tersedia di samping pesawat kepresidenan jenis Boeing 737-800 Business Jet tersebut.
Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun beserta istri didampingi Atase Pertahanan Kedutaan Besar RI di Beijing Brigjen TNI Kuat Budiman menyambut kedatangan Wapres.
Dubes China untuk Indonesia Xiao Qian beserta jajaran pejabat pemerintah setempat juga turut menyambut ketibaan orang nomor 2 di Indonesia itu.
Sementara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyambut kedatangan Wapres dan rombongan di Hotel Kempinski, Beijing.
Turut serta dalam rombongan Wapres adalah Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir, Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar, Staf Khusus Wapres Bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin, Tim Ahli Wapres Sofjan Wanandi, M Ikhsan, dan M Awal Chairudin.
Wapres berada di Beijing hingga 28 April 2019 untuk menghadiri KTT BRF II dan kegiatan terkait.
Baca juga: Wapres bertolak ke Beijing hadiri KTT BRF
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2019