Dalam pertandingan babak pertama yang berlangsung pada Selasa (23/4), Rinov/Pitha berhasil menaklukkan pasangan asal Vietnam Do Tuan Duc/Pham Nhu Thao dalam dua gim yang berjalan selama 24 menit dengan skor 21-11 dan 21-14.
Pertandingan tersebut merupakan pertemuan kedua bagi Rinov/Pitha dan Do/Pham. Sebelumnya, Rinov/Pitha dikalahkan oleh Do/Pham dengan skor 20-22, 21-11 dan 16-21 di ajang Vietnam International Challenge 2018.
“Kami sudah pernah ketemu di Vietnam pada tahun lalu dan kami kalah. Sekarang kami tidak mau kalah lagi. Dari awal, kami sudah berusaha untuk main menyerang lebih dulu,” kata Pitha melansir laman badmintonindonesia.org, Selasa.
Sementara itu, bagi Rinov, pertandingan babak pertama itu sekaligus dapat dimanfaatkan untuk mengenali kondisi lapangan, termasuk membaca arah angin, menyesuaikan diri dengan cahaya lampu dan lain-lain.
“Untuk pertandingan di babak pertama hari ini, kami masih meraba-raba situasi di lapangan. Kami mambaca arah angin, lampu, dan masih banyak lagi. Sejauh ini, semuanya masih normal,” ungkap Rinov.
Untuk selanjutnya, di babak dua, Rinov/Pitha akan berhadapan dengan pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino. Pasangan asal Negeri Sakura itu lolos ke babak dua usai mengalahkan Nipithon Puangpuapech/Savitree Amitrapai dari Thailand dengan skor 21-19 dan 22-20.
Berkaitan dengan laga di babak dua itu, Rinov mengaku sama sekali belum pernah menghadapi pasangan Jepang tersebut. Meskipun demikian, dia bertekad untuk tampil dengan maksimal dan memberikan hasil yang terbaik.
“Kami belum pernah bertemu mereka, tapi peluang untuk menang tetap ada. Kami sudah cukup terbiasa bertanding di turnamen top level, sudah banyak diberi kesempatan, jadi kami sudah mengerti bagaimana permainan di top level,” tutur Rinov.
Badminton Asia Championships 2019 berlangsung mulai 23 hingga 28 April 2019 di Wuhan Sports Center, China. Total hadiah yang diperebutkan dalam kejuaraan bulu tangkis itu mencapai 400.000 dolar Amerika Serikat.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019