Sydney (ANTARA News) - Tiga pemain sepak bola Irak dan seorang asisten pelatih gagal meninggalkan Australia bersama tim mereka, setelah pertandingan kualifikasi Olimpiade pada akhir pekan, kata sumber di sepak bola Australia Senin. "Kami sadar terdapat tiga pemain dan seorang asisten pelatih yang tidak berangkat bersama anggota rombongan lainnya," kata sumber yang minta jatidirinya tidak diungkapkan kepada AFP. Sumber itu tak bersedia menyebutkan identitas ketiga pemain itu, tapi mengatakan dia yakin visa mereka masih berlaku. Anggota rombongan lainnya sudah berangkat Minggu," katanya. "Kami tahu visa mereka berlaku tiga bulan, jadi belum kedaluwarsa." Jurubicara Menteri Imigrasi Kevin Andrews membenarkan hal ini. "Mereka masih memegang visa yang masih berlaku untuk tinggal di Australia," katanya, seraya menambahkan belum ada diantara mereka yang minta suaka. Pada Sabtu, tim Australia di bawah 21 menundukkan juara Asia Irak 2-0 dalam kualifikasi Olimpiade Beijing untuk menduduki tempat teratas dalam final kualifikasi grup mereka. Dalam serangkaian kunjungan, olahragawan asing banyak yang meminta suaka di Australia dalam beberapa tahun terakhir ini. Pada April, dua anggota tim renang Republik Demokratik Kongo minta suaka setelah bertanding pada kejuaraan renang dunia. Tahun lalu, sebanyak 40 atlet dan ofisial asing minta suaka setelah ambil bagian pada pesta olah raga Persemakmuran. (*)
Copyright © ANTARA 2007
