Tolitoli, 17/11 (ANTARA) - Badai berupa hujan deras disertai angin kencang menghantam sejumlah wilayah di Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah (Sulteng, Sabtu. Akibat badai tersebut, satu unit rumah penduduk di Desa Lantapan, Kecamatan Galang, rusak berat akibat tertimpa pohon tumbang dan belasan rumah lainnya rusak ringan ditempat yang berbeda. Wartawan ANTARA News, Adha Nadjemuddin dari lokasi kejadian (sekitar 20 km utara kota Tolitoli), melaporkan selain merusak rumah penduduk, pepohonan juga tumbang di jalan raya sehingga arus transportasi Tolitoli menuju Buol sedikit terhambat. Arus lalulintas kembali normal setelah warga di desa Lalos membersihkan pepohonan yang menghalau jalan. Namun sampai berita ini dibuat masih ada beberapa titik yang belum dibersihkan. Pepohonan juga merusak sebagian kecil tanaman padi milik warga desa Lakatan, Kecamatan Galang. Padi tersebut baru saja ditanami beberapa pekan lalu. Dampak lainnya, yaitu jaringan telepon kabel khususnya jaringan ke Polsek Galang di desa Lalos, sebagian rusak ringan. Namun, komunikasi kembali lancar setelah petugas dari PT. Telkom memperbaiki jaringan tersebut. Peristiwa yang mengagetkan warga ini, terjadi sekitar pukul 10.00 Wita. Menurut Mansur (37), warga di desa Lalos, angin kencang menerjang setelah sebelumnya diguyur hujan deras. "Angin kencang dua kali datang. Kejadian pertama angin timur tidak terlalu kencang. Angin kedua datang dari arah barat ini dan hebusannya begitu sangat kencang," katanya. Mansur juga termasuk salah satu korban yang bumbungan atap rumahnya terangkat setelah dihantam angin. "Baru saja saya istirahat perbaiki rumah yang rusak, sekalipun belum selesai," kata Mansur ditemui di rumahnya. Mansur masih beruntung karena kerusakan yang ia alami tidak separah dengan Surdin Latiro (40), warga desa Lantapan. Separuh badan rumahnya di Jln Dayama rusak parah akibat ditimpa pohon kelapa yang tumbang. Tidak ada korban dalam peristiwa ini, namun kerugian diperkirakan mencapai jutaan rupiah.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007