Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA News) - TNI Angkatan Udara (AU) telah mengirimkan beberapa anggotanya untuk menyelidiki pesawat Cessna milik sebuah perusahaan Malaysia yang mendarat darurat di wilayah Desa Kelabat, Belinyu, Kabupaten Bangka, Jumat sekitar pukul 13.30 WIB. "Saya sudah mengirimkan beberapa anggota untuk memeriksa dan menyelidiki pesawat tersebut," kata Komandan Pangkalan Udara Tanjung Pandang Kolonel Dedi, di Tanjung Pandan, Jumat. Ia mengatakan, hingga Jumat sore belum mendapat laporan tentang kondisi terakhir pesawat bernomor regristasi 9MBDI tersebut. "Saya masih sulit menghubungi anak buah saya di lapangan. Jadi saya belum mendapat informasi lebih lanjut," katanya. Informasi sementara dari Kapolda Bangka Belitung Brigjen Drs Imam Sudjarwo, M.SI kepada ANTARA di Pangkalpinang menjelaskan, pilot dan penumpang yang belum diketahui namanya itu diketahui selamat. Pesawat itu berangkat dari Batam menuju Pulau Buton, diduga saat perjalanan pesawat kehabisan bahan bakar avtur dan terpaksa mendarat darurat di Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007
