Jakarta (ANTARA News) - PT Pertamina (Persero) menenderkan pengadaan delapan juta unit tabung elpiji berkapasitas tiga kg untuk memenuhi kebutuhan program konversi periode Januari-Juni 2008. Sekretaris Panitia Lelang Tabung Pertamina Muhadi usai sosialisasi tender ke peserta di Jakarta, Jumat mengatakan, pengadaan delapan juta tabung itu merupakan bagian dari kebutuhan tahun 2008 sebanyak 23 juta unit. "Kami akan lakukan tender sisanya sebanyak 15 juta unit tabung pada Maret 2008," katanya. Pengumuman tender delapan juta unit tabung tersebut telah dilakukan di sejumlah media massa nasional pekan ini. Menurut Muhadi, pihaknya memang sengaja tidak melakukan tender sekaligus, guna memberi kesempatan produsen baru ikut tender dan produsen lama meningkatkan produksinya. Ia mengatakan, pada tender tabung pertama tahun 2007, pemenang tender baru berjumlah empat perusahaan, namun saat tender kedua, pemenang sudah bertambah menjadi 12 perusahaan. "Kini, ada 30 perusahaan yang ikut termasuk 12 produsen lama," katanya. Pertamina telah menenderkan pengadaan 10,2 juta unit tabung untuk kebutuhan 2007. Namun, produsen hanya mampu memenuhi kebutuhan sekitar enam juta, sehingga Pertamina akan melakukan impor 4,2 juta unit tabung sisanya. Pada tender yang lalu, harga tabung ditetapkan sekitar Rp91.000 per unit. Muhadi menambahkan, pihaknya akan menetapkan pemenang tender pada akhir tahun 2007. "Kami akan tetapkan pemenang seperti sebelumnya yakni multipemenang yang artinya pemenangnya tidak hanya satu," katanya. Sementara itu, Ketua Asosiasi Industri Tabung Baja (Asitab) Tjiptadi mengatakan, pihaknya meminta Pertamina membatalkan pengalihan kekurangan pengadaan tabung tahun 2007 sebanyak 4,2 juta unit ke bulan Januari-Februari 2008. Sebab, lanjutnya, kemampuan produksi produsen nasional hanya dua juta tabung per bulan, sementara pengalihan tabung 2007 saja sudah mencapai dua juta per bulan.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007