Jakarta (ANTARA) - Kepala Divisi Riset Racapital Securities, Poltak Hotradero, mengatakan aksi ambil untung investor asing memaksa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 37,116 poin atau 1,37 persen menjadi 2.668,704 pada perdagangan Jumat. "Ini memang aksi ambil untung `as expected`. Kita kan juga kemarin-kemarin sudah `gain` tinggi sekali," kata Poltak di Jakarta, Jumat. Selain aksi ambil untung, tambahnya, pelemahan bursa-bursa regional akibat jatuhnya saham-saham di AS juga semakin menambah dalam kejatuhan IHSG yang sempat turun turun hingga 58 poin sebelum penutupan siang. Dia menambahkan, investor asing kembali melanjutkan aksi ambil untung dengan mencatat "net sell" sekitar Rp400 miliar, yang sebenarnya telah dimulai sejak sepekan lalu. "Mereka kan sudah masuk lama, jadi wajar dong kalau ingin ambil untung dari investasi mereka, apalagi di `rumah` mereka juga sedang `kebakaran`," katanya Penurunan terbesar, katanya dialami oleh saham Bumi Resources Tbk, yang kehilangan 225 poin 6,38 persen menjadi 4.600, diikuti Bank BRI Tbk. yang turun 200 poin menjadi 7.750, dan saham PT Telkom Tbk yang turun 150 poin menjadi 10.500. "Hanya saham Inco (International Nickel Indonesia Tbk-red) yang menyelamatkan IHSG," katanya. Perdagangan saham didominasi oleh saham yang turun sebanyak 137 dibanding yang naik 48, sedangkan 60 stagnan. Transaksi berjalan ramai sebanyak 50.686 kali dengan volume 2,472 miliar saham dan nilai Rp4,3 triliun.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007