Hamburg (ANTARA News) - Para anggota Spice Girls akan menempuh jalan berbeda seusai konser keliling dunia mereka yang dimulai bulan depan, Melanie Chisholm, yang juga dikenal sebagai Sporty Spice, menegaskan di Hamburg, menjelang konser kelompok band wanita asal Inggris itu di Jerman. "Sekalipun kami satu sama lain memperoleh banyak kegembiraan, kami tanpa merasa berat hati akan mencari jalan masing-masing saat rangkaian konser berakhir pada akhir Pebruari," tutur Chisholm, yang memakai nama Mel C dalam karir solonya yang sukses. Pupus sudah harapan akan munculnya album baru Spice Girls dengan adanya penegasan ini. Menurut Chisholm, dalam wawancaranya dengan kantor berita Jerman, DPA, "konser-konser itu hanyalah suatu kesempatan untuk menyatakan selamat tinggal kepada para penggemar kami." Setelah terpecah lebih dari enam tahun silam, kelompok itu merilis sebuah CD dengan lagu-lagu terkenal mereka dan dua lagu baru yang berjudul "Headlines" dan "Voodoo". Tur tersebut akan dimulai pada 2 Desember di Vancouver, Kanada. Tiket untuk konser di London langsung habis hanya dalam tempo sekejap, yakni 38 detik, dan kelompok itu terpaksa menambah lagi jadwal konser mereka untuk memenuhi permintaan yang membanjir. Gagasan Halliwell Gagasan untuk menggelar reuni pertama kali dilontarkan Ginger Spice Geri Halliwell, saat dia bertemu dengan beberapa anggota lainnya dalam sebuah pesta. Halliwell juga yang membuat grup itu pecah berantakan ketika dia mundur dari Spice Girls pada Mei 1998, empat tahun setelah kelompok itu dibentuk. Menurut Chisholm, dirinya sama sekali tak menyesalkan pecahnya kelompok itu. "Saya telah merintis karir solo yang berhasil," katanya, sambil mwenyebutkan sejumlah album yang berhasil dirilisnya. Nama Sporty, Ginger, Posh (Beckham), Scary (Brown) and Baby (Bunton) langsung melejit pada 1996 berkat single debut mereka yang bertajuk "Wannabe". Keberhasilan ini kemudian disusul pula dengan "Spiceworld" pada 1997, yang diangkat ke layar perak dengan judul yang sama pula. (*)
Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007