Sukabumi (ANTARA News) - Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,2 pada skala Ritcher (SR), Kamis pagi, terjadi di wilayah Sukabumi, baik kabupaten maupun kota. Berdasarkan keterangan yang dihimpun ANTARA, gempa tektonik yang terjadi sekitar pukul 05.32 WIB dan berlangsung selama lima detik itu sempat membuat warga Kota Sukabumi dan sebagian warga Kabupaten Sukabumi kaget, namun tidak terjadi kepanikan warga. Salah seorang warga Jalan Siliwangi Kota Sukabumi, Wulan (27), mengaku dirinya merasakan sekali gempa tektonik yang terjadi pukul 05.32 WIB itu. "Saat gempa terjadi saya tengah tidur, namun saya langsung terbangun ketika gempa itu terjadi. Saya pikir mobil truk besar lewat, namun saya lihat tidak ada," katanya. Wulan mengaku dirinya kaget ketika terjadi gempa, namun tidak ada kepanikan dari warga sekitarnya. Warga lainnya di Selabintana Kabupaten Sukabumi, Adin, menyebutkan dirinya tidak merasakan gempa sama sekali. Begitu juga dengan warga Pelabuhanratu, Hery Fajar, dirinya tidak merasakan getaran gempa yang terjadi di wilayah Pelabuhanratu. "Paling tidak hanya sebagian warga saja yang merasakan getaran gempa," ujarnya. Data yang diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), gempa yang mengguncang Sukabumi tersebut berkekuatan 5,2 SR dengan pusat gempa (episentrum) pada 7.58 derajat LS - 107.19 derajat BT atau 79 km tenggara Sukabumi, dengan kedalaman 50 km. Sementara itu, Kepala Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Surono, menyebutkan gempa yang terjadi di Sukabumi tidak akan memengaruhi gunung-gunung yang ada disekitarnya, seperti Gunung Gede, Pangrango, pasalnya gempa yang terjadi adalah gempa tektonik dan bukan gempa vulkanik. "Masyarakat yang berada di wilayah pegunungan jangan terlalu khawatir, gempa tektonik itu tidak akan memengaruhi gunung-gunung yang ada," katanya. (*)

Copyright © ANTARA 2007