Medan (ANTARA) - Keributan terjadi di TPS Tempat Walikota Medan Dzulmi Eldin memilih, tepatnya di TPS 112 Kompleks Citra Wisata, Medan Johor, Rabu, karena keterlambatan kedatangan kotak suara menjadi Pemicu keributan ini terjadi. Pantauan Antara, kotak suara baru tiba dilokasi TPS pada pukul 07.30 Wib, sedangkan bara pemilih sudah antri sejak pukul 07.00 Wib
Hingga pukul 08.20, puluhan masyarakat yang hendak menggunakan hak suaranya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini masih mengantre.
"Mana kerjanya ini? Jam segini belum juga kami bisa nyoblos," keluh mereka kepada para petugas yang masih menghitung jumlah surat suara.
Kristina, salah seorang pemilih mengaku sangat kesal dengan kinerja para petugas. Wanita berbaju kuning itu pun mengancam akan melaporkan ke kejadian tersebut ke pihak yang bersangkutan
"Kami masih sabar loh menunggu, jam segini kami masih mengantre. Jangan sampai kami laporkan ya, saya ada ini nomor pengaduan, dan saya sudah merekam semuanya disini," cetusnya sambil menunjukkan telepon genggam miliknya
Mendengar keributan tersebut, para petugas TPS merasa kesal. Mereka mengatakan kesalahan bukan dari pihak mereka melainkan dari pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU)
"Sabarlah bu, bukan kami yang salah. KPU yang lama antar kotak suaranya," kata salah satu petugas.
Baca juga: Distribusi logistik lambat, pemilih di Kota Jayapura belum mencoblos
Baca juga: Penumpang pesawat rela berangkat pagi agar bisa nyoblos
Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2019