"Ya masih ada beberapa caleg yang belum membukanya, padahal beberapa hari sebelum masa tenang kami sudah menyurati agar segera dibongkar," kata Ketua Panwaslu Kota Padang Dorri Putra di Padang, Senin.
Menurutnya hingga saat ini sebagian besar alat peraga kampanye di Kota Padang sudah dibongkar, akan tetapi memang belum semua dan sisanya akan dituntaskan pada Selasa (16/4).
"Kami sudah menyurati juga partai politik, advertising dan pemkot Padang agar pembersihan atribut kampanye segera tuntas," kata dia.
Sebelumnya pada Minggu (14/4) pihak panwas kecamatan juga sudah melakukan pembersihan alat peraga kampanye mulai dari baliho, spanduk dan lainnya.
Sedangkan Panwaslu Padang fokus pada baliho dan bilboard besar yang terpasang di sepanjang jalan utama di Kota Padang.
Dorri mengatakan dalam pembersihan atribut pihak Satpol PP juga turun dan ikut serta membantu.
Ia menyampaikan sebagian besar dari pengurus partai caleg cukup kooperatif dan mau membuka sendiri namun satu satu ada juga yang masih belum membuka.
Terkait proses pembersihan ia mengatakan tidak ada kendala berarti walaupun di sejumlah posko calon ada yang protes akan tetapi setelah diberikan penjelasan akhirnya mau membuka.
Sementara salah seorang warga Padang Karim heran dengan kelakuan caleg yang belum membongkar atributnya padahal sudah memasuki masa tenang.
"Ini kan namanya enak sendiri, memasang mau giliran membuka tidak peduli, seharusnya para caleg harus menjadi contoh taat aturan bagi masyarakat," katanya.
Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019