Jakarta (ANTARA) - Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto mengakui bahwa dirinya merupakan satu persen dari orang-orang yang memiliki kekayaan negara.
"Itu jangan dipermasalahkan, saya bagian dari satu persen itu, tapi satu persen yang cinta tanah air, patriotik dan saya selalu membela rakyat Indonesia," kata Prabowo dalam Debat Capres Kelima di Jakarta, Sabtu.
Pernyataan tersebut menyusul pertanyaan dari Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01 Ma'ruf Amin terkait kekayaan negara yang dimiliki sekelompok golongan tertentu.
Prabowo siap apabila harta dan kekayaannya, bahkan jiwa dan raganya dikorbankan untuk kepentingan rakyat.
"Saya selalu bilang di mana bagian dari satu persen itu, tapi saya mengerti tanggung jawab saya terhadap bangsa dan rakyat, saya siap jangankan harta dan kekayaan saya, jiwa dan raga saya siap berikan untuk rakyat, jadi jangan dipermasalahkan," katanya.
Debat kelima Pemilu Presiden 2019 merupakan debat pamungkas sekaligus akan menutup seluruh rangkaian debat yang telah dimulai sejak Januari 2019.
Debat yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta ini menghadirkan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden baik paslon nomor urut 01 maupun 02.
Berbagai tema yang diangkat dalam debat terakhir ini adalah ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan, investasi, dan industri.
Sebagaimana diketahui, Pemilu Presiden 2019 yang akan diselenggarakan pada 17 April diikuti dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, yakni pasangan nomor urut 01 Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin serta pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno.
Baca juga: Prabowo nilai kekayaan nasional lebih banyak tersimpan di luar negeri
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019