Jakarta (ANTARA) - Juventus terjungkal dan menelan kekalahan 1-2 dalam lawatan ke markas SPAL di Stadion Paolo Mazza, Ferrara, untuk laga pekan ke-32 Liga Italia, Sabtu.
Hasil itu membuat pesta gelar juara Juventus tertunda padahal mereka hanya membutuhkan satu poin untuk memastikannya, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Juventus masih mungkin memastikan gelar juara pekan ini, jika Napoli gagal menang dalam laga pekan ke-32 mereka melawan Chievo pada Minggu (14/4).
Sempat unggul lewat gol keenam Moise Kean dalam enam pertandingan Liga Italia beruntun, Juventus malah menelan kekalahan akibat gol Kevin Bonifazi dan Sergio Floccari.
Akibat kekalahan itu, Juventus kini tetap tertahan dengan 84 poin di puncak klasemen, sedangkan SPAL (35) naik ke urutan ke-13.
Baca juga: Lawan SPAL, Juventus akan istirahatkan Ronaldo
Pelatih Max Allegri melakukan perjudian besar dengan mengistirahatkan sebagian besar pemain utama mereka saat melawat ke markas SPAL.
Namun, Juventus tetap tampil dominan dengan menguasai 57 persen pengendalian bola sepanjang laga, yang sayangnya tak mampu diterjemahkan dengan ketajaman di lini depan.
Kean membawa Juventus unggul pada menit ke-30 ketika ia menjulurkan kakinya demi mengubah arah bola tembakan jarak jauh Joao Cancelo dan menyarangkannya ke gawang tuan rumah. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Empat menit memasuki babak kedua, SPAL berhasil menyamakan kedudukan lewat situasi sepak pojok. Tendangan sudut kiriman Pasquale Schiattarella berhasil disambut dengan tandukan tajam bek tengah Bonifazi demi mengubah skor menjadi 1-1.
Juventus berusaha merestorasi keunggulan mereka ketika pemain muda Nicolussi Caviglia berusaha melepaskan tembakan jarak jauh pada menit ke-68, yang sayangnya masih bisa ditepis kiper Emiliano Viviano.
Lantas pada menit ke-72 Paulo Dybala berhasil menyambar bola muntah hasil tembakan Juan Cuadrado yang sempat dihalau Bonifazi, namun Viviano kembali sigap mengantisipasi datanganya bola.
Dua menit setelahnya, SPAL justru berbalik unggul saat Alessandro Murgia berhasil mengalahkan Caviglia dalam perebutan bola sebelum melepaskan umpan yang berhasil diselesaikan Floccari untuk mengubash skor menjadi 2-1.
Wasit sempat meninjau tayangan ulang VAR untuk memastikan Murgia tak menyentuh bola dengan tangannya dalam proses terjadinya gol.
Juventus berjuang mati-matian untuk memperoleh satu poin yang mereka butuhkan demi memastikan gelar juara, namun tak ada gol tambahan terjadi meskipun Allegri memutuskan menurunkan Federico Bernardeschi menggantikan bek Andrea Barzagli pada menit ke-81 untuk menambah daya gedor.
Sayangnya strategi itu tak manjur dan Juventus tetap kalah 1-2 dari tuan rumah SPAL ketika peluit tanda laga usai berbunyi.
Baca juga: Montella kembali latih Fiorentina
Susunan pemain:
SPAL (3-5-2): Emiliano Viviano; Francesco Vicari, Thiago Cionek, Kevin Bonifazi; Manuel Lazzari, Pasquale Schiattarella (Mikro Valdifiori), Simone Missiroli, Alessandro Murgia, Mohamed Fares; Sergio Floccari (Vasco Regini), Andrea Petagna (Mirco Antenucci)
Pelatih: Leonardo Semplici
Juventus (4-4-2): Mattia Perin; Mattia De Sciglio, Andrea Barzagli (Federico Bernardeschi), Paolo Gozzi, Joao Cancelo; Juan Cuadrado, Rodrigo Bentancur, Grigoris Kastanos (Nicolussi Caviglia), Leonardo Spinazzola; Paulo Dybala, Moise Kean (Stephy Mavividi)
Pelatih: Max Allegri
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019