Brisbane (ANTARA News) - Penggiat lingkungan dan bintang televisi Australia, Steve Irwin, akan menerima gelar profesor anumerta atas karya risetnya pada hewan, seorang pejabat universitas menyatakan Kamis. "Pemburu Buaya` itu telah diangkat menjadi asisten profesor Universitas Queensland, beberapa saat sebelum kematiannya pada 2006, kata Craig Franklin, seorang lektor di kampus tersebut dan juga sahabat Irwin. Namun demikian Irwin terbunuh oleh ikan pari saat mengambil gambar di perairan Great Barrier Reef, Australia, sebelum ia memperoleh penghargaan ini, kata Franklin, seperti dikutip AFP. "Pemberitahuan penghargaan ini dinantikan Steve di Australia Zoo yang dikelolanya, namun sayang ia tak pernah kembali untuk mendengar kabar gembira itu," imbuhnya. "Penghargaan ini memberikan kesempatan kepada kita untuk menghargai sumbangsihnya yang luar biasa pada dunia riset dan konservasi," katanya. Temuan penting Irwin Istrinya, Terry, akan menerima penghargaan itu dalam upacara khusus pada 14 Nopember, di mana Franklin akan menyampaikan kuliah mengenai pelacakan buaya, spesies yang menjadi minat khusus Irwin. Irwin akan menjadi profesor anumerta Fakultas Biologi Integratif dari universitas itu. "Saya bangga sekali karena penghargaan ini merupakan penghormatan kepada Steve sebagai seorang ilmuwan dan mengakui karya risetnya yang sedang berlangsung," ujar Terry dalam pernyataannya. Franklin bekerja bersama Irwin dalam proyek pelacakan buaya melalui satelit yang diluncurkan di Queensland lima tahun lalu, yang memaksa para ilmuwan untuk memikirkan kembali berbagai teori mengenai bagaimana reptilia ukuran besar itu hidup. Penemuan penting dalam riset itu adalah buaya jantan besar ternyata adalah mahluk sosial. (*)
Copyright © ANTARA 2007
