Massa Simpatisan Jokowi mulai padati Pintu utama GBK depan FX

Jakarta (ANTARA) - Suasana di pintu utama Gelora Bung Karno (GBK) depan FX Sudirman Jakarta mulai dipadati massa kampanye akbar terakhir pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin yang bertajuk "Konser Putih Bersatu", Sabtu pagi.

Berdasarkan pantauan Antara, massa berbaju putih datang dari berbagai arah, ada yang berjalan kaki, menggunakan sepeda motor dan kendaraan roda empat.

Suasana pagi ini sekitar pukul 08.19 WIB, arus lalu lintas menuju pintu masuk utama GBK ramai lancar, terjadi perlambatan arus kendaraan karena kendaraan yang antre untuk masuk GBK dan arus kendaraan lainnya yang melintas di Jalan Sudirman.

Sementara itu trotoar depan FX Sudirman silih berganti massa berbaju putih berdatangan dari arah halte busway. Mereka datang berkelompok dengan jumlah lebih dari lima orang, ada juga yang berdua, dan seorangpun.

Menurut petugas Satpol PP DKI Jakarta Dede S yang ditemui sedang bertugas di pintu utama GBK depan FX Sudirman, lokasi ini merupakan salah satu akses masuk menuju Stadion Utama GBK.

"Informasi yang saya dapatkan pintu utama tempat masuk mobil, ada parkir mobil di sediakan di area ini," kata Dede.

Dede tidak mengetahui pasti berapa kapasitas parkir yang disediakan. Tetapi arahan dari petugas kepolisian pintu utama GBK menjadi salah satu akses masuk kendaraan roda empat, dan tersedia tempat parkir.

Dede mengatakan sejak pukul 07.00 WIB massa silih berganti berdatangan, baik menggunakan kendaraan roda dua, roda empat dan jalan kaki.

Satpol PP DKI Jakarta mengerahkan 50 personelnya, dibantu Satpol PP setiap kota yakni Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Selatan juga dilibatkan turun memberikan pengawalan.

Petugas Satpol PP bertugas membantu masyarakat, mengarahkan pintu masuk, dan mengatur keberadaan PKL yang berjualan di trotoar agar tidak menggangu kelancaran mobilisasi massa.

Pemilihan Presiden 2019 diikuti oleh dua pasang calon. Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin serta pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.