Jakarta (ANTARA News) - Badan sepak bola Indonesia PSSI akan segera melakukan rapat paripurna nasional (Raparnas) untuk menjelaskan segala permasalahan yang tengah merundung mereka kepada semua anggota. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes usai bertemu dengan Ketua KONI dan KOI Rita Subowo di Jakarta, Selasa. Namun Nugraha belum bisa menyatakan waktu pelaksanaan Raparnas yang akan diikuti pengurus daerah (Pengda) dan pengurus cabang (Pengcab) PSSI tersebut. "Soal Raparnas itu akan kami serahkan kepada Komite Eksekutif. Mereka yang akan menentukan waktu penyelenggaraan," jelasnya. Pertemuan yang berlangsung sekitar setengah jam itu sendiri dilakukan karena KONI dan KOI sebagai induk dari semua cabang olahraga meminta penjelasan mengenai perkembangan situasi di PSSI setelah keluarnya keputusan Komite Asosiasi FIFA. Komite Asosiasi badan sepak bola dunia itu dalam keputusannya menegaskan bahwa PSSI harus melakukan pemilihan ulang dan bahwa seseorang yang terlibat perbuatan kriminal dan tengah dipenjara tidak diperbolehkan untuk mengikuti pemilihan tersebut. Pada Senin (5/11), PSSI juga telah bertemu dengan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Kuala Lumpur untuk membahas keputusan FIFA itu. "Kami juga menjelaskan hasil pertemuan dengan AFC tersebut kepada Bu Rita," kata Nugraha. Menurut Nugraha, yang pertama harus dilakukan untuk memenuhi keputusan FIFA itu adalah dengan mengamandemen Pedoman Dasar PSSI agar sesuai dengan Statuta FIFA. "PSSI akan membentuk tim khusus untuk melakukan perubahan Pedoman Dasar tersebut dan AFC akan mengawasi sesuai permintaan FIFA," ujarnya. "Untuk melakukan pemilihan ulang, yang harus dilakukan adalah menyempurnakan Pedoman Dasar agar ada dasar hukum untuk melaksanakan pemilihan," tambahnya. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ada beberapa pasal yang akan ditambahkan, seperti soal pemilihan anggota Komite Eksekutif yang harus ditetapkan dalam Pedoman Dasar. "Saya lupa berapa persisnya jumlah pasal yang akan disempurnakan," katanya. Selain itu, Nugraha juga menyatakan PSSI tidak menghalangi bila ada anggotanya yang meminta dilaksanakannya Munas atau Munaslub. "Tapi mereka harus menyatakan keinginan tersebut secara resmi, hitam di atas putih. Kami tidak akan menghalangi," jelasnya. Sementara itu Rita Subowo menyatakan pihaknya ingin agar PSSI bisa segera menyelesaikan permasalahan yang berkembang. "Saya harap raparnas itu bisa dilangsungkan dalam waktu dekat," ujar Rita. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007