Jakarta (ANTARA News) - Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal mengharapkan kedatangan komisi penerbangan Eropa ke Indonesia bisa membatalkan larangan bagi maskapai penerbangan Indonesia terbang di atas Eropa. "Mudah-mudahan (bisa segera dicabut). Pertemuan mereka dengan Dirjen Hubungan Udara berjalan baik. Jadi sudah ada mulai komunikasi yang baik," kata Jusman di Jakarta, Selasa. Namun, Menhub mengatakan, belum bisa memastikan keputusan Komisi penerbangan Eropa itu, karena Komisi yang datang ke Indonesia pekan lalu itu masih akan melakukan pertemuan dengan sejumlah maskapai penerbangan Indonesia mulai Rabu (7/11) besok ini. "Tim ini tidak bisa langsung memutuskan, tetapi nanti akan masuk ke dalam suatu pertemuan tengah November nanti," katanya. Menurut Jusman, dalam pertemuan dengan Komisi itu pemerintah mengajukan dua usulan, yaitu meminta larangan bagi maskapai penerbangan Indonesia terbang di Eropa dicabut, dan mengusulkan jika dalam kunjungannya ke Indonesia mereka menemukan kesalahan,pemerintah diberikan waktu untuk memperbaikinya. Jusman mengatakan bahwa dampak langsung dari larangan terbang di Eropa ini tidak kelihatan, karena maskapai penerbangan Indonesia selama ini tidak ada yang mengambil rute ke Eropa. Sementara kerugian tidak langsung, seperti berkurangnya jumlah turis Eropa ke Indonesia juga tidak terjadi. "Statistik mengatakan jumlah turis dari Eropa justru meningkat. Jadi sebenarnya kalau kita lihat tidak ada yang berarti," katanya. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007