Jakarta (ANTARA News) - Menko Perekonomian Boediono mengindikasikan Indonesia akan siap menjadi bagian dari Asean Economic Community (AEC) yang diharapkan terwujud pada 2015 nanti. "2015 kan masih lama, semua akan kita lakukan secara bertahap," katanya usai Rakor persiapan KTT ASEAN di Jakarta, Senin. Menko mengatakan, saat ini pemerintah melalui Departemen Perdagangan telah menyiapkan cetak biru (blue print) tahapan-tahapan menuju 2015. Sementara itu, Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu mengatakan, AEC akan menjadi pilar baru dalam menghadapi globalisasi. "Kita perkuat ASEAN untuk menyaingi India dan Cina," katanya. Dia menambahkan, dalam KTT ASEAN (ASEAN Summit) yang akan digelar pada 18 - 22 November 2007 di Singapura tersebut juga mengagendakan penandatanganan piagam ASEAN (ASEAN Charter). Sebelumnya, Menteri Perdagangan mengatakan, pada Pertemuan Menteri-menteri Ekonomi ASEAN (AEM) Retreat ke-13 di Brunei Darussalam disepakati rencana penandatanganan cetak biru penyatuan ekonomi ASEAN pada November 2007. "Cetak Biru ASEAN Economic Community (AEC) memuat rencana kerja strategis ASEAN dalam jangka pendek, menengah dan panjang hingga tahun 2015 menuju ekonomi ASEAN yang terintegrasi," kata Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu beberapa waktu lalu. Mendag menjelaskan perwujudan pasar tunggal dan basis produksi regional akan tercipta melalui kelancaran arus barang, jasa, investasi, modal, tenaga kerja ahli, dan integrasi sektor-sektor prioritas. Beberapa program yang akan mendukung penyatuan pasar dan basis produksi ASEAN antara lain adalah ASEAN Single Windows dan liberalisasi jasa keuangan. Cetak Biru AEC, yang rencananya akan ditandatangani oleh para Kepala Negara ASEAN pada ASEAN Summit ke-13 pada November 2007 di Singapura tersebut, akan memiliki kekuatan hukum dan mengikat bagi para pemangku kepentingan. Oleh karena itu, para Menteri Ekonomi ASEAN menghimbau pejabat-pejabat terkait dari berbagai instansi pemerintah berkoordinasi dengan sebaik-baiknya untuk menyelesaikan Cetak Biru AEC. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007