"Kami ingin mewujudkan kemandirian pangan di Pesibar, sebagaimana yang telah diprogramkan pemerintah saat ini," kata dia, pada Deklarasi Pujo Pesibar di Lapangan Merdeka Labuhan Jukung Pesisir Tengah, Kamis.
Ia yang mengkampanyekan Capres dan Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin, mengatakan enam bulan lalu datang ke Pesibar sebagai calon gubernur Lampung.
"Alhamdulillah sudah terpilih, sekarang saya juga hadir di sini untuk memenangkan Jokowi-Ma'ruf," tegas gubernur terpilih Lampung itu.
Salah satu cara untuk mewujudkan kemandirian pangan, lanjutnya, dengan membangun waduk.
"Saya tahu di Pesibar ini ada irigasi yang mengairi 2.000 hektare (ha). Nanti, kita bangun waduk sehingga bisa mengairi lahan pertanian masyarakat," ujarnya.
Arinal mengaku ingin menyejahterakan masyarakat Lampung yang tidak terkecuali di Kabupaten Pesisir Barat.
Namun, lanjutnya, Pesisir Barat harus memenangkan Capres dan Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Pilpres 17 April 2019.
"Janji ya menangkan Jokowi-Ma'ruf di atas 70 persen. Kalau menang saya sebagai gubernur bisa lebih mudah bekerjasama dengan presiden, dan dengan bupati juga akan lebih baik," katanya.
Pada 17 April 2019, Arinal menegaskan untuk memilih Capres nomor urut 01.
"Kalau menang, saya juga akan membangun pelabuhan internasional sehingga petani kita bisa langsung ekspor hasil pertaniannya dan harganya semakin baik," katanya.
Arinal pun mengatakan berkomitmen memberikan percontohan budidaya dan produksi kopi sehingga dapat menunjang peningkatan harga.
"Harganya bagus, petani juga makmur," ujar Ketua Pujo Lampung itu.
Deklarasi Pujo Pesibar dimeriahkan artis ibukota Via Vallen dan grup band Hijau Daun.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, yakni capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo- Ma'ruf Amin dan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019