Jakarta (ANTARA) - Ole Gunnar Solskjaer mengakui bahwa membalikkan keadaan di Camp Nou akan jauh lebih sulit bagi Manchester United dibandingkan saat mereka melakukannya di 16 besar melawan Paris Saint-Germain.

Barcelona akan memanfaatkan keunggulan 1-0 mereka pada pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions pekan depan setelah gol bunuh diri Luke Shaw pada menit ke-12 di Old Trafford.

Meski skuat Barca asuhan Ernesto Valverde tidak dapat menambah keunggulan mereka, United berharap mereka dapat mengulang keajaiban lagi saat bertandang ke Spanyol.

United yang dipimpin Solskjaer berhasil mencapai perempat final dengan meraih kemenangan 3-1 yang luar biasa di Paris pada bulan lalu untuk menyingkirkan PSG berkat keunggulan gol tandang.

"Tentu saja performa melawan PSG memberi kami harapan dan keyakinan bahwa kami bisa melakukannya," kata Solskjaer, sebelum mengakui bahwa Barcelona akan menjadi lawan lebih sulit dibandingkan klub Prancis tersebut.

“Kami bermain melawan salah satu klub favorit di turnamen ini. Bertandang ke Camp Nou akan menjadi sebuah tantangan.“ kata pelatih asal Norwegia tersebut yang dikutip The Independent pada Kamis (11/4).

"Ini akan menjadi pencapaian yang lebih besar, memenangkan pertandingan melawan Barcelona karena sejarah mereka. Mereka jarang kalah di kandang. Kita bisa melakukannya, tidak diragukan lagi."(sumber The Independent)

Baca juga: Solskjaer ingin pemainnya tiru semangat United saat juara treble 1999

Baca juga: Barcelona kalahkan MU 1-0 berkat gol bunuh diri

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2019