Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Idham Chalid optimistis partainya bakal lolos verifikasi Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia (Depkumham). "Selama verifikasi dilakukan sesuai dengan aturan perundangan kami optimistis PKNU akan lolos," kata Idham saat di kantor DPP PKNU Jakarta, Senin. Bersama dengan Ketua DPP PKNU Saleh Abdul Malik, Idham menyampaikan keterangan pers terkait akan digelarnya Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) I PKNU di Jakarta 9-11 November mendatang. Saat ini, kata Idham Chalid, PKNU telah memiliki kepengurusan di 33 provinsi, 375 kabupaten/kota, serta 1567 kepengurusan tingkat kecamatan. "Infrastruktur kita sudah sangat siap. Jadi tidak ada keraguan untuk tidak lolos," kata bekas anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut. Saleh Abdul Malik menambahkan, persoalan infrastruktur partai bukan hal sulit bagi PKNU karena memang sudah ada sebelum PKNU lahir. "PKNU ini partai lama, bajunya saja yang baru. Dulu kita menggunakan nama PKB Ulama," kata Saleh yang juga ketua panitia pelaksana Munas Alim Ulama dan Mukernas I PKNU. Usai penutupan Munas dan Mukernas, kata Saleh, akan digelar peringatan hari lahir (Harlah) I PKNU sekaligus halal bihalal di Gelora Bung Karno pada Minggu (11/11) yang akan dihadiri massa PKNU dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Lampung, dan lainnya. "Acara di Gelora Bung Karno itu sekaligus sebagai penegasan pada publik bahwa PKNU partai yang memiliki dukungan riil dari para ulama dan masyarakat," katanya. Acara yang juga akan dimeriahkan dengan penampilan grup band "Gigi" tersebut akan dimulai dengan istighotsah yang dipimpin kiai dan habib pendiri PKNU. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007