Polisi tidak temukan sidik jari jasad wanita dibuang dekat Jagorawi

Jakarta (ANTARA) - Petugas Polsek Makasar belum menemukan sidik jari tangan jasad wanita tanpa identitas diduga korban pembunuhan yang dibuang di Taman Kota dekat Tol Jagorawi Jakarta Timur.

"Sidik jari tangannya belum terekam," kata Kapolsek Makasar Komisaris Polisi Lindang Lumban di Jakarta, Rabu.

Lindang menduga wanita diduga korban pembunuhan itu belum memiliki kartu tanda penduduk elektronik.

Saat ini, Lindang juga mengaku belum menerima laporan dari masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya.

"Kami kesulitan karena belum ada keluarga yang mengaku kehilangan," ujar Lindang.

Lindang menuturkan polisi berusaha membuat sketsa wajah wanita yang ditemukan dalam kondisi hamil tersebut dan menyebarkan brosur berisi ciri atau tanda yang dimiliki korban.

Lindang menyebutkan jasad wanita itu diperkirakan berusia 25-30 tahun, mengenakan kaus warna hijau bergambar boneka, celana lengging warna hitam garis merah, berusia sekitar 25-30 tahun, tinggi badan 150 sentimeter, dan bertahi lalat pada bagian bawah telinga sebelah kanan.

Sebelumnya, seorang warga mencium bau menyengat di sekitar Taman Kota dekat Jalan Tol Jagorawi Kelurahan Kebon Pala Kecamatan Makasar Jakarta Timur pada Minggu (7/4).

Selanjutnya, saksi tersebut menemukan sesosok jasad wanita terkubur sekitar 30 sentimeter dalam kondisi ditutup daun pisang. Polisi memperkirakan kemungkinan jasad wanita yang diduga dalam kondisi hamil itu telah dikubur pelaku selama dua hari.