Rio de Janeiro (ANTARA News) - Tim-tim Brazil Atletico Paranaense dan Gremio melanjutkan perkelahian mereka Rabu malam dengan bentrok di bandara Kamis, kata pejabat. Kedua klub saling menyalahkan dalam keributan di bandara Afonso Pena di Curitiba ketika mereka melanjutkan permusuhan usai kemenangan Paranaense 2-0 dalam kejuaraan Brazil petang sebelumnya. Direktur Paranaense Mario Cesar Petraglia mengatakan, dia tengah menunggu pesawat ke Sao Paulo ketika dia didatangi utusan Gremio. "Saya sedang membaca koran ketika mereka menghampiri saya sambil menyerang secara fisik dan kata-kata," kata Petraglia kepada situs klubnya (www.caparanaense.com). Gremio, yang sedang dalam perjalanan pulang ke Porto Alegre, mengatakan Petraglia bersama petugas keamanan yang bergabung dalam perkelahian itu. "(Wakil ketua sepak bola Paulo) Pelaipe bersama polisi bandara menyampaikan pengaduan," kata direktur Gremio Alfredo Oliveira kepada Radio Bandeirnates. "Giginya copot dan mukanya bengkak." Paulo Schmidt, seorang ofisial untuk pengadilan disiplin sepak bola Brazil mengatakan kejadian itu akan diusut. Permusuhan antara kedua klub dimulai awal musim ini ketika pemain depan Paranaense Alex Mineiro cedera dalam perkelahian dengan pemain tengah Gremio Tcheco. Tcheco dikeluarkan dari lapangan dalam pertandingan Rabu karena terus-menerus membangkang dan kedua klub mengatakan saat meninggalkan lapangan dia berkelahi dengan Petraglia. Usai pertandingan, pemain tengah Paranaense Claiton mengatakan, dia diserang dari belakang oleh seorang pemain Gremio dengan tendangan gaya karate saat dia memberi keterangan kepada pers, demikian Reuters.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007