Karangasem, Bali (ANTARA) - Partai NasDem kembali mengkampanyekan untuk memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, di Karangasem, Bali.

"Kita di Provinsi Bali bersama seluruh sahabat kita saudara kita dari seluruh wilayah Nusantara, dari Barat ke Timur, Timur ke Barat telah mengambil suatu keputusan tekad bersama kita mencalonkan kembali dan memenangkan Jokowi di Pilpres 2019," kata Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh saat orasi politiknya pada Kampanye Akbar Partai NasDem, di Lapangan Stadion Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, Bali, Minggu sore.

Kehadiran Surya di Pulau Bali tersebut disambut oleh 500 penari pendet. Surya didampingi oleh segenap jajaran fungsionaris pengurus NasDem antara lain Ketua DPP NasDem Willy Aditya, Ketua DPW NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, Ketua DPD NasDem Karangasem yang juga Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, serta Jurkamnas Jokowi-Ma'ruf sekaligus Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK), Siti Nurbaya.

Menurut dia, bangsa Indonesia khususnya NasDem wajib berterimakasih kepada Jokowi karena pemerintahan Jokowi telah mampu membawa Indonesia pada jalur arah perubahan kemajuan yang lebih baik.

"Kita berterima kasih kepada Jokowi atas kebijakan-kebijakan yang telah dihasilkan hingga kita dapat merasakan perubahan yang kita nikmati," kata Surya di hadapan belasan ribu kader dan simpatisan partai.

Oleh karena itu, Jokowi perlu kembali diberikan kesempatan untuk melanjutkan kepemimpinannya di Indonesia karena masih ada tugas serta program-program kebijakan pembangunan nasional yang harus dilanjutkan oleh Pemerintahan Jokowi.

Ia pun optimistisrya Bali mampu memenangkan Jokowi dengan persentase perolehan suara di atas 80 persen.

"Kita bertekad memberikan kesempatan pada dirinya untuk kembali memimpin bangsa ini, saya optimis Bali mampu memenangkan Jokowi-Ma'ruf hingga 90 persen. Ada keterikatan emosi dan pikiran publik," paparnya.

Dalam kesempatan yang sama Ketua DPW NasDem Bali Ida Bagus Oka Gunastawa memimpin langsung pembacaan ikrar pemenangan Jokowi-Amin.

Menurut dia, kemenangan Jokowi-Amin sangat penting bagi keberagaman di Indonesia.

"Pilpres kali ini berbeda dengan sebelumnya karena ada kelompok dan pihak-pihak yang membonceng untuk mengubah ideologi Pancasila," papar Oka.

Acara kampanye ikrar pemenangan Jokowi oleh NasDem ditutup dengan simulasi pencoblosan capres nomor urut 01 oleh Surya Paloh pada surat suara berukuran baliho.

"Kita berharap dengan segala upaya dan usaha kerja politik yang sudah lama kita lakukan tidaklah salah kalau kita katakan NasDem akan memperoleh hasil yang bisa membesarkan hati kita pada Pemilu serentak 17 April mendatang," tutur Surya.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Yuniardi Ferdinand
Copyright © ANTARA 2019