Jakarta (ANTARA) - Presiden badan sepak bola dunia (FIFA) Giovanni Infantino mengatakan penambahan jumlah peserta putaran final Piala Dunia menjadi 48 tim, akan menjadi suatu pencapaian yang menarik untuk persepakbolaan dunia jika sudah bisa terlaksana di Qatar tahun 2022.
Berbicara pada Kongres Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) di Kuala Lumpur, Sabtu, Infantino mengatakan bahwa sebagian besar asosiasi sepak bola anggota FIFA mendukung perluasan itu karena akan mendorong perkembangan sepak bola di seluruh dunia.
FIFA, katanya seperti dikutip kantor berita Xinhua, saat ini sedang membahas rencana tersebut bersama Qatar.
Terakhir putaran final Piala Dunia diikuti 32 tim, sehingga nantinya jika sudah ditetapkan maka akan ada penambahan 16 tim lagi yang lolos.
"Berbagi penyelenggaraan dengan beberapa negara tetangga tentunya menjadi salah satu opsi, serta membuatnya menjadi Piala Dunia yang sebenarnya bagi dunia dan tentunya bagi seluruh kawasan teluk," katanya.
"Tentu saja, itu akan menjadi suatu pencapaian yang menarik jika untuk pertama kalinya Piala Dunia dengan peserta 48 tim berlangsung di Asia," tambahnya.
Pembahasan rencana tersebut akan dibawa dalam kongres FIFA di Paris, Juni mendatang.
Sejauh ini, kata Infantino, FIFA sangat senang dengan persiapan Qatar untuk Piala Dunia 2022.
Dewan FIFA pada Januari 2017 lalu secara aklamasi mendukung rencana penambahan jumlah peserta putaran final Piala Dunia menjadi 48 tim untuk edisi tahun 2026.
Baca juga: Masih terbuka kemungkinan Piala Dunia 2022 Qatar diikuti 48 negara
Baca juga: Panitia Piala Dunia 2022 Qatar bahas rencana penambahan jumlah peserta
Baca juga: Rusia serahkan tanggung jawab tuan rumah Piala Dunia 2022 kepada Qatar
Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019