Pusat gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 45 kilo meter timur laut Tambolaka, NTT, pada kedalaman 73 kilo meter,

Mataram (ANTARA) - Gempa bumi tektonik dengan magnitudo 4,7 yang mengguncang Tambolaka, Nusa Tenggara Timur (NTT), juga dirasakan oleh warga Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, pukul 14.22 WIB atau pukul 15.22 WITA.

Hasil analisa Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menunjukkan bahwa pusat gempa bumi terletak pada koordinat 9,02 Lintang Selatan dan 119,36 Bujur Timur.

"Pusat gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 45 kilo meter timur laut Tambolaka, NTT, pada kedalaman 73 kilo meter," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Agus Riyanto.

Ia menambahkan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat aktivitas Subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia.

Dampak gempa bumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Bima III MMI.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami," ujar Agus.

Meskipun demikian, ia mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.

Pewarta: Awaludin
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019