Pasar didukung oleh harapan bahwa kedua belah pihak akan mencapai semacam perjanjianTokyo (ANTARA) - Saham-saham pada Bursa Jepang ditutup naik pada perdagangan Rabu, karena optimisme atas perundingan perdagangan AS-China mendorong saham-saham pengiriman barang, sementara Fast Retailing komponen utama indeks melonjak setelah melaporkan penjualan bulanan yang kuat.
Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik 07,90 poin atau 0,97 persen, dari tingkat penutupan Selasa (2/4), menjadi mengakhiri perdagangan di 21.713,21 poin, merayap mendekati level terbaik tahun ini di 21.860,39 poin yang tersentuh sebulan lalu.
Perusahaan pengiriman barang, di antara korban terbesar perang dagang AS-China, naik 2,8 persen mendekati level tertinggi satu bulan, dengan Kawasaki Kisen melonjak 5,6 persen.
Financial Times melaporkan bahwa para pejabat tinggi AS dan China telah menyelesaikan sebagian besar masalah yang menghalangi kesepakatan untuk mengakhiri sengketa perdagangan yang sudah berjalan lama, tetapi masih tawar-menawar tentang bagaimana menerapkan dan menegakkan perjanjian, mengutip orang-orang yang diberi pengarahan tentang perundingan.
Laporan tersebut muncul menyusul pernyataan Presiden AS Donald Trump bahwa pembicaraan perdagangan dengan China berjalan sangat baik.
"Pasar didukung oleh harapan bahwa kedua belah pihak akan mencapai semacam perjanjian," kata Ahli Strategi Senior Sumitomo Mitsui Trust Asset Management, Hiroyuki Ueno,.
Tetapi dia mengatakan bahwa investor enggan untuk mengambil posisi agresif bulan ini, karena mereka lebih memilih untuk menunggu hasil tahunan perusahaan Jepang yang akan dilaporkan pada Mei.
Saham-saham siklikal lainnya, termasuk perusahaan terkait chip, pembuat mesin, dan perusahaan sekuritas, memimpin kenaikan.
Shinetsu Chemical naik 4,3 persen, TDK naik 3,4 persen dan Fanuc Corp naik 2,7 persen.
Japan Display melonjak 6,3 persen ke level tertinggi 10-minggu setelah Reuters melaporkan perusahaan yang kekurangan uang itu akan mulai memasok layar organic light-emitting diode (OLED) untuk Apple Watch akhir tahun ini.
Fast Retailing Co melonjak 5,4 persen setelah mengatakan pada Selasa (2/4) bahwa penjualan toko-tokonya di gerai pakaian Uniqlo di Jepang naik 4,5 persen pada Maret dari setahun sebelumnya.
Media Jepang melaporkan bahwa operator jaringan toko pakaian kasual Uniqlo itu akan menaikkan gaji awal untuk karyawan baru di Jepang lebih dari 20 persen mulai April tahun depan juga membantu saham tersebut.
Karena perusahaan memiliki bobot 8,8 persen di Nikkei, itu membantu indeks acuan mengungguli Indeks Topix yang lebih luas, yang naik 0,63 persen menjadi 1.621,77 poin.
Baca juga: Bursa China melonjak, Indeks Shanghai ditutup naik 1,24 persen
Baca juga: Bursa Australia ditutup naik, Indeks ASX 200 bertambah 42,60 poin
Baca juga: Pesawat Garuda Banda Aceh-Jeddah mendarat darurat di Srilanka
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019