Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia berakhir dengan kenaikan pada perdagangan Selasa, dengan saham-saham teknologi memimpin kenaikan dan saham-saham energi memberikan dukungan kuat.

Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 25,40 poin atau 0,41 persen menjadi 6.242.40 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas bertambah 28,10 poin atau 0,45 persen menjadi 6.327.80 poin.

"Partisipan lokal didorong oleh pasar saham AS yang membukukan keuntungan kuat, sebagai tanggapan terhadap data manufaktur AS dan China yang lebih baik," kata analis pasar Commsec, James Tao.

"Bank-bank ternama menambah keuntungan sehari sebelumnya, penambang-penambang emas sekali lagi mencolok karena penurunan mereka dalam menghadapi tren yang lebih kuat secara umum."

Sementara itu, para penambang menyerahkan kenaikan awal menjadi berada tepat di atas level awal sebagai sebuah sektor.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia reli, dengan Commonwealth Bank naik 0,03 persen, Westpac Bank naik 0,46 persen, ANZ naik 0,76 persen dan National Australia Bank naik 0,24 persen.

Saham-saham pertambangan beragam, dengan BHP turun 0,05 persen, Rio Tinto turun 1,11 persen, Fortescue Metals naik 2,96 persen, dan penambang emas Newcrest turun 0,99 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas terangkat, dengan Oil Search naik 2,03 persen, Santos naik 1,62 persen dan Woodside Petroleum naik 0,46 persen.

Supermarket terbesar Australia bervariasi, dengan Coles naik 0,50 persen dan Woolworths turun 0,74 persen.

Raksasa telekomunikasi Telstra turun 0,91 persen, operator penerbangan nasional Qantas melningkat 2,28 persen dan perusahaan biomedis CSL terangkat 1,33 persen.

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2019