Yogyakarta (ANTARA News) - Mantan vokalis The Groove, Rieka Roslan, mengakui bahwa berhasil menjadi seorang musisi seperti sekarang ini lantaran sangat percaya pada kata hatinya sendiri. "Saya selalu mengikuti kata hati setiap akan memutuskan sesuatu, proses panjang yang harus saya jalani untuk menjadi seperti sekarang ini tidak lepas dari kata hati saya," katanya, saat menjadi pembicara dalam sebuah bincang-bincang yang diadakan oleh Arisan Senin Citra di Yogyakarta, Senin. Sejak kelas empat SD, Rieka sudah belajar mengasah intuisinya dalam menghadapi masalah, baik di keluarganya maupun lingkungannya, dengan selalu mencari alasan dari setiap perkataan atau pendapat orang lain. "Tiap kali orang mengatakan atau meminta saya melakukan sesuatu, dan setiap kali mereka melarang saya melakukan sesuatu saya selalu mengatakan `kenapa`, bukan `iya`," kata musisi kelahiran Sukabumi, 23 Januari 1970 ini. Keputusan Rieka untuk menjadi seorang seniman pada awalnya ditentang oleh orang tua, keluarga, dan lingkungannya, namun ia bersikukuh dengan pilihannya dan berusaha untuk bertanggung jawab dengan menjadi seseorang yang bisa dibanggakan orang tua, keluarga, dan lingkungannya. "Saya terus mencoba bertanggung jawab dengan berusaha menjadi kebanggaan orang tua, keluarga, dan lingkungan tempat saya tinggal, namun saya tetap mengikuti kata hati untuk terus berkarya sebagai seniman," katanya. Rieka yang dibesarkan dalam lingkungan Islam ini percaya bahwa Tuhan memberikan talenta kepada manusia untuk dikembangkan. Kata hati tersebut itu pulalah yang memacunya untuk terus bersemangat dalam menapaki langkah di bidang seni. "Saya bahkan beberapa kali ditolak calon mertua, hanya karena saya seorang pencipta lagu, tapi kata hati saya tetap menunjukkan bahwa dunia ini yang terbaik bagi saya," katanya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007