Baghdad (ANTARA News)- Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad sepakat dengan PM Irak Nuri al Maliki bahwa krisis dengan Turki menyangkut pemberontak Kurdi dapat diselesaikan secara damai, kata kantor Mailiki, Minggu. "PM Nuri al Maliki menerima pesan telepon kemaren (Sabtu) dari Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad dan kedua pemimpin itu menegaskan perlunya menangai kegiatan-kegiatan teroris Partai Pekerja Kurdistan (PKK)," kata pernyataan dari kantor Maliki. "Kedua pemimpin itu sepakat bahwa kegiatan-kegiatan PKK merusak kepentingan-kepentingan Irak, Turki dan Iran tetapi menegaskan tindakan militer bukan hanya satu-satunya pilihan untuk menganganinya. Krisis itu bisa diselesaikan secara damai." Ankara mengancam akan melakukan tindakan militer terhadap pangkalan-pangkalan PKK di Irak utara setelah serangan yang mematikan terhadap tentara Turki dalam minggu-minggu belakangan ini. Satu delegasi tingkat tinggi Irak mengunjungi Ankara, Jumat dalam usaha untuk membujuk para pemimpin Turki agar tidak melakukan serangan tetapi gagal. Iran juga menghadapi serangan-serangan pemberontak Kurdi yang punya hubungan dengan PKK dalam bulan-bulan belakangan ini yang beroperasi dari pangkalan mereka di Irak. Iran menanggapinya dengan menembaki distrik-distrik yang diduga lokasi pangkalan-pangkalan Partai Kehidupan Bebas Kurdistan (PJAK), demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007