Karbala (ANTARA News) - Pasukan AS akan menyerahkan keamanan Provinsi Karbala, Irak selatan, kepada pasukan Irak, paling lambat akhir bulan ini, kata gubernur provinsi Syiah itu, Akhil al-Khazali, kepada AFP, Sabtu. "Pasukan keamanan Irak akan mengambil alih keamanan di Karbala paling lambat akhir bulan ini dari pihak Amerika," kata Khazali. Karbala akan menjadi provinsi ke-8 yang diserahkan kepada pihak berwenang Irak, dari keseluruhan 18 provinsi yang menjadi tanggung jawab AS. Provinsi yang terletak sekitar 80 kilometer arah selatan dari Baghdad itu relatif damai dibanding provinsi di bagian tengah dan barat Irak. Wilayah itu memiliki dua tempat ziarah untuk menghormati imam Syiah paling terkenal yaitu Imam Hussein dan Imam Abbas. Dua tempat penghormatan itu menjadi lokasi tembak menembak saat perayaan besar keagamaan pada Agustus. Paling tidak 52 orang tewas dalam bentrok antara pejuang Syiah dengan polisi saat puluhan ribu peziarah memperingati Imam dari abad 12 itu. Provinsi lainnya yang akan diserahkan AS kepada pihak berwenang Irak adalah Maysan, Muthanna, Dhi Qar, dan Najaf serta tiga provinsi kaum Kurdi di Irak utara yaitu Arbil, Dohuk dan Sulaimaniyah. (*)
Copyright © ANTARA 2007