Manado (ANTARA News) - Rumah Dinas Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Brigjen Yakobus Jacky Ully, mendapat ancaman bom, melalui layanan pesan singkat (SMS), Jumat. Kabid Humas Polda Sulut AKBP Benny Bela kepada ANTARA News, Jumat mengatakan, ancaman bom tersebut datang sekitar pukul 14.00 Wita, diterima melalui nomor telepon seluler milik salah seorang Sespri Kapolda. Mendapat ancaman tersebut, kemudian diturunkan petugas Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) Brimob Polda Sulut, Densus 88 Anti Teror, untuk melakukan pemeriksaan terhadap rumah dinas tersebut. Namun setelah melakukan pemeriksaan, ternyata ancaman bom yang dikirimkan melalui SMS tersebut tidak benar. Sampai saat ini kepolisian setempat masih melakukan pengembangan penyelidikan untuk mengungkap pelakunya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007